SURABAYA, HARIAN DISWAY - Salah satu petugas Lapas di Surabaya, Bambang Sugianto, mendapat penghargaan dari Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Jumat, 29 Juli 2023. Bambang dinilai sukses dalam proses deradikalisasi warga binaan tindak pidana terorisme.
Sejak April 2007, Bambang menjadi wali bagi narapidana (napi) terorisme. Selama itu, tercatat 50 napi terorisme yang didampinginya. Karena itulah, ia layak untuk menerima apresiasi BNPT Awards 2023.
Penghargaan tersebut, juga menjadi kebanggaan bagi Kanwil Kemenkumham Jatim. “Kami mengapresiasi penghargaan yang diterima pak Bambang, tentunya ini berkat dedikasi dan integritas yang diberikannya, selama bertugas sebagai wali pemasyarakatan,” ujar Kakanwil Kemenkumham Jatim Imam Jauhari, dalam rilis yang diterima Harian Disway, Senin, 31 Juli 2023.
“BNPT juga memberikan apresiasi atas kesetiaan dalam tugas yang beresiko tinggi. Serta hasil capaian yang nyata dalam pendampingan narapidana terorisme,” imbuh Imam.
BACA JUGA:Cegah Radikalisme, BNPT Andalkan Tokoh Agama
BACA JUGA:Bukan dari Tampilan, Ini 5 Ciri Penceramah Radikal Menurut BNPT
Saati ini, ada 21 narapidana teroris yang tersebar di sepuluh lapas di Jatim. Oleh sebab itu, masih diperlukan banyak petugas lapas terlatih, yang mau mendampingi narapidana kasus terorisme. “Menjadi wali bagi narapidana teroris itu memang dibutuhkan keahlian khusus. Lebih dari itu, agar bisa dipercaya oleh napiter, diperlukan integritas dan dedikasi,” terang Imam.
Yang tidak kalah membanggakan adalah, prestasi yang diraih oleh Suherman, salah satu narapidana kasus terorisme. Pria yang menempati Lapas IIA Sidoarjo itu meraih juara III, pada lomba pidato kebangsaan yang diadakan dalam rangka HUT BNPT ke-13. Ia mampu bersaing puluhan narapidana teroris dari seluruh Lapas yang ada di Indonesia. “Capaian ini menjadi bukti nyata, bahwa upaya deradikalisasi di lapas dan rutan di Jatim membuahkan hasil yang positif,” ucap Imam. (*)