Ecobricks, Inovasi Baru Penanganan Limbah Plastik

Jumat 04-08-2023,17:01 WIB
Reporter : Lisma Ayu Arditha
Editor : Noor Arief Prasetyo

JAKARTA, HARIAN DISWAY- Sampah plastik kerap menjadi permasalahan utama dalam pencemaran lingkungan. Akibatnya, banjir menjadi momok permasalahan masyarakat serta pembuangan sampah sembarangan menjadi hal dasar terjadinya banjir. Tak hanya sampah rumah tangga saja namun ada pula sampah plastik yang sulit terurai sekaligus menyumbat aliran sungai.

Berdasarkan data dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), sebanyak 7.574 banjir yang terjadi antara tahun 2011 sampai Semptember 2022. Faktor terbesar penyebab banjir yang menjadi langganan adalah tersumbatnya aliran air oleh sampah plastik.

BACA JUGA:Sekolah di Lombok Pakai Ecobrick, Ramah Lingkungan dan Tahan Gempa

Banyaknya sampah yang menyumbat aliran air, seperti selokan dan sungai menjadi tidak berfungsi optimal. Selain itu, sampah yang menyumbat selokan juga menghasilkan bau yang tidak sedap.  Puncak masalah dari gunukan sampah yang dihasilkan masyarakat yaitu terjadinya banjir bandang yang dapat menghanyutkan mobil.

Oleh karenanya, masyarakat harus memiliki tingkat kesadaran tinggi pada lingkungan sekitar. Di satu sisi, sangat penting untuk pemerintahan menemukan inovasi kreatif sebagai penanggulangan sampah di Indonesia. Salah satu cara mengolah sampah plastik adalah dengan menjadikannya ecobrick.

Ecobrick adalah inovasi penanggulangan sampah plastik yang muncul pertama kali di Kanada. Bentuknya, botol plastik bekas dan dipadati bermacam-macam sampah plastik lainnya. Nama ecobrick sendiri merupakan penggabungan dua kata Bahasa Inggris eco dan brick. Eco berarti ramah lingkungan dan brick berarti bata. Dapat disimpulkan ecobricks berarti bata ramah lingkungan.

Seperti namanya, kepadatan ecobrick ditaksir dapat menjadi pondasi sebuah bangunan mengantikan batu bata. Tak hanya mengurangi sampah plastik, ecobrick dapat bertahan untuk waktu yang lama sehingga bisa dipergunakan kepentingan lainnya. Ecobrick juga dapat dijadikan meja ataupun kursi dengan merangkainya menjadi satu.

Penampilan ecobrick yang cukup unik adalah botol plastik bekas yang berisikan macam-macam jenis plastik memadatinya. Pembuatannya pun cukup mudah. Hanya perlu niat dan kesabaran yang tinggi untuk memproduksi ecobrick. Harapan yang besar agar masyarakat dapat mengembangkan inovasi ini agar bencana banjir dapat menurun.

Salah satu tutorial pembuatan ecobrick diajarkan Ani Hirawati, salah satu youtuber melalui akun youtubenya. (*)

 

Kategori :