HARIAN DISWAY- Siapa yang ingin menurunkan berat badan? Ada yang ingin melakukan program diet, berolahraga, bahkan defisit kalori yang ketat.
Ternyata, air putih dapat membantu menurunkan berat badan. Berikut penjelasan dari seorang ahli diet, Duane Mellor.
Bagi yang ingin menurunkan berat badan, minum air menjadi salah satu cara yang dapat dilakukan. Sebutannya, defisit kalori.
BACA JUGA:Ada Segudang Manfaat Minum Air Putih Hangat untuk Kesehatan Tubuh, Wajib Dicoba!
BACA JUGA:Biasakanlah Banyak Minum Air Putih di Musim Flu yang Kembali Merebak
"Air membantu Anda mencapai defisit kalori, karena tidak mengandung kalori. Jelas, air merupakan minuman paling sehat," tutur Mellor, ahli diet dan pemimpin dalam pengobatan dan pengecekan nutrisi di Aston Medical School, Inggris.
"Dengan menukar minuman berkalori tinggi seperti soda dan alkohol untuk air. Ini salah satu cara mudah untuk mengurangi kalori tubuh," sambung Mellor.
BACA JUGA: Hati-hati dengan Dehidrasi, Inilah Tanda-Tanda Tubuh Belum Cukup Air...
Defisit kalori adalah cara seseorang yang ingin menurunkan berat badan dengan mengatur kalori yang terbakar lebih besar daripada kalori yang masuk ke tubuh.
Caranya, Anda harus makan dengan porsi lebih sedikit dari biasanya.
Selain itu, defisit kalori dapat didukung dengan cara lain. Mengonsumsi makanan dan minuman rendah kalori dan meningkatkan aktivitas fisik.
Defisit kalori dinilai efektif dalam menurunkan berat badan. Jesse Feder, seorang pelatih pribadi dan ahli diet terdaftar, menjelaskan mekanisme defisit kalori.
"Jika Anda membakar 2.000 kalori dalam sehari, diet defisit kalori menuntut Anda makan kurang dari 2.000 kalori," kata Feder dalam wawancara dengan Insider.
"Sehingga asupan kalori yang dipenuhi tubuh sekitar 1.500 hingga 1.700 kalori per hari. Dari situ, Anda bisa mendefisit 300 hingga 500 kalori," lanjut dia.
BACA JUGA: Minum Air Putih, Ini Jumlah Takaran Ideal yang Dibutuhkan Tubuh Tiap Hari