“Hebatnya, meskipun tinggal seterpencil itu, mereka semua sudah punya KTP. Bantuan permakanan dari Kemensos Rp. 700 ribu, layanan-layanan lain semuanya sampai. Ini yang dinamakan bahwa negara itu hadir merawat mereka yang terlantar. 3 pilar Desa Batuporo Barat adalah wujud nyata dari negara yang hadir itu, ” papar Taufiq.
Lain dengan Drs. Gitadi yang justru dibuat terkagum-kagum dengan bagaimana sigapnya Karang Taruna desa Batuporo Barat membantu pelayanan pada warga.
Mereka menyusuri jalan, mengantarkan bantuan dari pemerintah, logistik untuk balita stunting, mengantarkan warga sakit, semuanya dilakukan tanpa pamrih.
“Ini adalah Karang Taruna yang paling aktif yang pernah saya temui,” ujar Gitadi.
Selain itu, sinergi 3 pilar desa di atas, masih dilengkapi pula dengan 3 pilar dusun, yakni Kepala Dusun, Karang Taruna, dan Kepala BPD serta RT/RW setempat membuat Batuporo Barat akhirnya ditetapkan sebagai desa yang layak duduk di 3 besar Anugerah Patriot Jawi Wetan 2023.(*)