Kategori Bela Negara Patriot Jawi Wetan 2023, Desa Dukuh, Kediri: Akan Lebih Berdayakan UMKM

SURABAYA, HARIAN DISWAY- Tiga pilar Desa Dukuh, Ngadiluwih, Kabupaten Kediri, dalam gelaran Patriot Jawi Wetan 2023 meraih gelar kategori inovasi Bela Negara. Kelurahan tersebut memang kompak. Baik warganya maupun tiga pilarnya. Penghargaan tersebut memicu mereka untuk menelurkan inovasi-inovasi baru ke depan.

Dalam awarding Patriot Jawi Wetan 2023, pada 20 September 2023 di Grahadi, hadir Lurah Dukuh Moch Junaidi Setiawan, Babinsa Sertu Rahmat Yulianto, serta Bhabinkamtibmas Bripka Ifan Afandi. Ketiganya ditemani seorang perangkat desa setempat.

Seperti wajah keseharian ketiganya di Kelurahan Dukuh, tiga pilar itu kompak. Bahkan bisa dibilang sebagai tiga pilar paling kompak di antara tiga pilar lain dalam wilayah penjurian zona barat. 

Saling bercanda, bercengkerama, tanpa sekat. Lebur dalam satu kesatuan. Itu yang membuat kerja sama ketiganya berjalan baik dan efektif bagi warga Kelurahan Dukuh. "Jauh sebelum penjurian itu, kami sehari-hari memang sudah seperti ini. Kemana-mana bareng bertiga. Tak pernah berpisah," ujar Lurah Junaidi.

BACA JUGA:Juara 2 Anugerah Patriot Jawi Wetan 2023: Gaster Diperluas, Dipadukan Pengolahan Biogas

BACA JUGA:Patriot Tiga Pilar Kelurahan Ploso, Kabupaten Pacitan: Kampung Rebana Klasik dan Aplikasi Keamanan untuk Warga

Sebelum awarding pun mereka tampak yakin. Paling tidak dapat posisi tiga besar atau apresiasi yang layak bagi segala inovasi yang telah mereka kerjakan untuk desa. "Bismillah yakin. Kami sudah melakukan yang terbaik untuk masyarakat," ungkap Bripka Ifan. 

Tapi jika tak meraih tiga besar pun, tiga pilar itu tetap merasa bersyukur. Sebab, meraih posisi 10 besar dari ratusan kelurahan lain adalah sesuatu yang membanggakan. Itu memicu mereka untuk berbuat lebih baik untuk warga Kelurahan Dukuh.

Saat penghargaan dibacakan, tiga pilar tersebut meraih penghargaan di bidang Inovasi Bela Negara. Sesuai kategorinya, mereka memang telah berkontribusi bagi warga Kelurahan Dukuh, terutama saat pandemi Covid-19.

Ketiganya terjun langsung ke tengah-tengah masyarakat. Membentuk satgas desa. Memberi penyuluhan tentang protokol kesehatan, bahkan turut berpartisipasi dalam memakamkan jenazah. Seperti kesaksian salah seorang warga ketika penjurian, bahwa upaya mereka saat itu begitu luar biasa. 

BACA JUGA:Pemenang Anugerah Patriot Jawi Wetan: Kolaborasi Nyata 3 Pilar Kendalbulur Dalam 1 Tombol

BACA JUGA:Pemenang Anugerah Patriot Jawi Wetan: Inovasi Brilian Desa Purwosono Atasi Pencurian Sapi

Tiga pilar itu juga memberi pendampingan bagi warga agar jangan menjauhi mantan penderita Covid-19. Jangan takut untuk tetap beribadah di musala dekat rumah orang yang terpapar. Asalkan menjaga jarak dan taat protokol kesehatan.

Keranda jenazah dan beberapa perlengkapan alat pelindung diri (APD) pun hingga kini masih tersimpan di Kelurahan Dukuh. Para patriot itu tetap menyimpannya sebagai kenang-kenangan atas kerja keras mereka saat pandemi. Itu merupakan upaya bela negara. Mempertahankan keutuhan serta persatuan masyarakat di tengah kondisi yang sulit dan serba terbatas.

Sumber: