SURABAYA, HARIAN DISWAY - LT, perempuan 60 tahun, jadi korban penipuan, pada awal september lalu. Hartanya senilai Rp 500 juta pun raib. Kejadian tersebut dialami korban di Pasar Kutisari, Tenggilis Mejoyo.
Ceritanya, saat itu LT berjalan kaki dan didekati oleh seorang perempuan bernama Lili. Perempuan yang tidak dikenalnya itu menanyakan di mana toko yang menjual serai merah.
Perbincangan itu didengar oleh San San. Dia pun mengaku tahu di mana tempat jual serai merah. San San mengajak Lili dan LT untuk ikut.
Awalnya LT menolak. Karena ia merasa tidak membutuhkan serai merah. Namun San San mengatakan bahwa LT sedang diikuti oleh roh jahat.
BACA JUGA:Head to Head Bali United vs Persebaya: Serdadu Tridatu Tak Terkalahkan Musim Lalu
BACA JUGA:Ragam Bahasa Baju Mahfud MD, Mulai Islam Nusantara, Sampai Kemeja Bekas “Prank” 2019
Tidak lama lagi keluarganya akan tertimpa musibah. Bahkan salah satu anaknya akan meninggal 3 hari lagi.
Mendengar perkataan San San, LT menjadi takut. Dia takut kalau yang dikatakan perempuan asal Jakarta itu benar. Akhirnya LT pun ikut. Terlebih karena San San juga menjanjikan akan mengenalkan dengan temannya yang bisa membantu mengusir roh jahat itu.
Saat masuk ke dalam mobil Innova reborn warna hitam milik San San, di dalam sudah ada Jeny. Jeny adalah orang yang dimaksud San San bisa membantu masalah LT.
Untuk meyakinkan LT, Jeny mengaku sebagai cucu dari engkong yang punya kesaktian bisa meramal dan menolak balak bagi keluarga LT.
BACA JUGA:Tanpa Messi, Inter Miami Nyaris Kalah dari Charlotte FC
Jeny pun menelpon engkongnya itu. Setelah menelpon Jeny mengatakan, engkongnya berpesan agar LT mengeluarkan seluruh harta berupa perhiasan emasnya. Alasannya akan disucikan oleh sang engkong.
LT yang sudah dipenuhi rasa takut akhirnya mengikuti perkataan Jeny. LT mengajak mereka menuju ke Bank CIMB Niaga. Tempat LT menyimpan hartanya di safety box.
Jeny memintanya untuk memasukkan perhiasan tersebut ke kantong kresek hitam. Setelah perhiasan-perhiasan senilai Rp 500 juta itu ada di tangan Jeny, LT pun ditinggal pergi.