HARIAN DISWAY – Memilih jamu sebagai welcome drink, kini tamu-tamu Ascott Jakarta akan merasakan nikmatnya olahan minuman dari tangan Bu Kiki. Seorang penjual jamu gendong yang selama ini berjualan jamu di sekitar hotel.
Bukan tanpa alasan jika Ascott Jakarta melakukan hal tersebut. Menurut Area Manager The Ascott Limited Patrick Legrand, langkah itu merupakan salah satu perwujudan komitmen hotelnya sebagai provider akomodasi serviced residence terkemuka.
”Kami ingin memperluas budaya Indonesia yang populer dengan kepedulian dan keramah-tamahannya kepada masyarakat dan lingkungan yang berinteraksi, melalui pelayanan yang diberikan kepada semua orang,” terang Patrick.
BACA JUGA: Ascott Jakarta Rayakan International Housekeeping Week Dan World Clean Up Day dengan Berbagai Agenda
Karena itu, welcome drink berupa jamu itulah yang disajikan. Karena jamu, siapa pun tahu, merepresentasikan warisan dan resep budaya Indonesia. Tak hanyamemiliki khasiat yang sangat baik bagi kesehatan tubuh, tapi punya nilai tersendiri di mata dunia.
Dengan menyajikan jamu sebagai sambutan selamat datang, maka pilihan ini diharapkan membuat semakin banyak tamu mancanegara bisa mencicipi dan menikmati jamu. ”Sebab selain tamu domestik, tamu kami memang banyak yang datang dari luar negeri,” katanya.
Sebagai penyaji jamu di hotel tersebut, Bu Kiki merasa dihargai. Dia mengaku sangat senang produk yang dibuatnya diundang masuk ke hotel. Dihadirkan untuk memperkenalkan jamu kepada tamu-tamu lokal maupun mancanegara. Di antaranya ada beras kencur, sinom, dan kunyit asam.
”Dengan hadir di sini, maka jamu saya makin naik kelas. Dari gendongan keliling kampung menjadi masuk hotel. Bahkan diborong habis selama satu hari. Ascott Jakarta membantu meningkatkan pendapatan saya,” ujar perempuan yang sudah lama menjadi penjual jamu itu.
Permainan biola oleh Joe, pemain lokal yang diajak Ascott Jakarta untuk menghibur tamu-tamu hotel yang datang. Permainannya akan membuat suasana lobi hotel menjadi berbeda. -Vanessa-
Selain welcome drink jamu yang ditawarkan, ada alunan musik klasik biola yang menjadi suguhan berikutnya. Begitu tamu-tamu memasuki area lobi Ascott Jakarta, ada Joe, yang merupakan pemain biola lokal, dihadirkan untuk menyuguhkan hiburan.
Seperti Bu Kiki, Joe mengungkapkan apresiasinya. “Memainkan biola sudah menjadi hobi dan pekerjaan saya. Tapi tidak menyangka akan diminta Ascott Jakarta hadir di sini sehingga saya bisa dilihat oleh tamu dari luar negeri,” ungkapnya.
Dijelaskan Patrick, sebagai salah satu properti akomodasi di bawah naungan The Ascott Limited, pihaknya telah lama mendukung dan mengapresiasi bisnis lokal serta kesenian lokal untuk disertakan dalam kegiatan menyambut tamu.
BACA JUGA: Rayakan Ascott Moments Week 2023, Oakwood Suites La Maison Jakarta Layani Associates
Sebagai serviced residence yang berlokasi strategis di jantung kota Jakarta dengan tamu yang beragam dari berbagai negara di dunia, Ascott Jakarta ingin memberikan kesempatan kepada pekerja seni dan bisnis lokal untuk memperkenalkan karya mereka ke publik lebih luas.
“Kami berkomitmen membantu bisnis dan kesenian lokal untuk berkembang dan mendapatkan panggung di hati wisatawan mancanegara. Inilah salah satu pilar dari brand Ascott. Kami senang dapat membantu mempromosikan warisan budaya dan merangkul komunitas di sekitar area properti kami,” katanya.
Ditambahkan Brand & Marketing Manager Vanessa Velindra, hidangan jamu dan alunan indah permainan biola itu dapat dinikmati setiap Sabtu hanya di lobi Ascott Jakarta yang berlokasi di Kebon Kacang, Jakarta Pusat. “Minum jamu sambil mendengar musik klasik adalah paduan yang apik untuk semua orang,” tegasnya. (Heti Palestina Yunani)