HARIAN DISWAY– Para tokoh yang tergabung dalam Majelis Permusyawaratan Rembang kumpul di rumah Gus Mus di Leteh, Rembang. Akan menyatakan sikap bersama siang ini pukul 12.00, Minggu, 12 November 2023.
"Kehadiran dan suara para tokoh menjadi penting untuk meminta kejelasan kepada pemerintah,” ungkap Koordinator Pertemuan Alif Iman Nurlambang. Menuntut terjaminnya Pemilu maupun Pilpres 2024 berlangsung secara jujur dan adil.
BACA JUGA:Jelang Pilpres 2024, 19 Tokoh Nasional Kumpul di Rumah Gus Mus Siang Ini, Bahas Apa?
BACA JUGA:Masyarakat Geram atas Tindakan Polisi yang Diduga Memasang Baliho Prabowo- Gibran
Pernyataan sikap 19 tokoh nasional itu digelar secara terbuka. Diharapkan bisa menjadi landasan masyarakat mewaspadai kecurangan dalam Pemilu. Dan menahan diri untuk tidak melakukan tindakan yang melanggar hukum.
Hasil rembuk tokoh-tokoh di kediaman Gus Mus itu juga bakal ditindaklanjuti. Secara formalitas akan diserahkan ke pemerintah dan DPR sebagai lembaga pengawas terhadap pelaksanaan undang-undang, APBN dan kebijakan pemerintah.
"Tokoh-tokoh ini punya suara yang jernih yang bisa didengar masyarakat sebagai suara yang tidak berpihak, dan punya pengaruh, terutama para tokoh lintas agama," ujar Alif.
BACA JUGA:Pasca Polemik Putusan MK: Elektabilitas Prabowo Menurun, Ganjar Perlahan Meningkat dan Anies Stagnan
BACA JUGA:Putusan MKMK, Gibran Aman
Selain Gus Mus, ada 18 tokoh lain yang hadir. Yakni Franz Magnis-Suseno, Nasaruddin Umar, Sinta Nuriyah Wahid, Goenawan Mohamad, Antonius Benny Susetyo, Natalia Soebagjo, Clara Juwono.
Ada Amin Abdullah, Andreas Anangguru Yewangoe, Erry Riyana Hardjapamekas, Gomar Gultom, Henny Supolo, Karlina Supelli, Lukman Hakim Saifuddin, Mayling-Oey Gardiner, Omi Komaria Madjid, Rhenald Kasali, Riris Sarumpaet, Sinta Nuriyah Wahid, Sri Pannavaro Mahathera, Sulistyowati Irianto.
Semua tokoh ini akan memberi pandangan masing-masing. Mereka angkat bicara soal situasi yang terjadi belakangan ini jelang Pilpres 2024. Lantas pandangan-pandangan itu akan menjadi pernyataan bersama. (*)