HARIAN DISWAY - Apes. Itulah kata yang cocok untuk menggambarkan performa Timnas Kaledonia Baru di ajang Piala Dunia U-17.
Negara yang terletak di Samudra Pasifik itu, berada di grup C yang dihuni oleh 3 tim kuat kandidat juara Piala Dunia U-17.
Dalam dua pertandingan yang sudah dimainkan, Kaledonia Baru telah kebobolan 19 gol.
Mereka kalah 10-0 dari Inggris pada laga pembuka dan 9-0 dari Brasil pada matchday kedua. Sehingga mereka bisa dikatakan sebagai lumbung gol.
Kekalahan telak tersebut membuat Kaledonia Baru menempati posisi juru kunci Grup C dengan nol poin. Peluang mereka untuk melaju ke babak 16 besar pun sudah tak ada lagi.
Sepak bola merupakan olahraga yang cukup populer di Kaledonia Baru. Negara ini pernah menjadi tuan rumah Piala OFC U-20 pada tahun 2018. Kaledonia menempati peringkat 162 di FIFA rankings.
BACA JUGA:Arkhan Kaka Tampil Ciamik di Piala Dunia U-17, Klub Luar Negeri Sampai Antri
BACA JUGA:Jadwal Pekan Terakhir Piala Dunia U-17: Penentuan Garuda Muda vs Maroko
Ajang Piala Dunia U-17 tahun ini, menjadi edisi kedua mereka mengikuti turnamen akbar FIFA di kelompok umur.
Tapi tahun ini menjadi edisi terburuk mereka. Pasalnya baru bermain 2 laga, mereka sudah kemasukan 19 gol.
Klasemen sementara Grup C Piala Dunia U-17-Instagram @fifaworldcup-
Sang pelatih Leonardo Lopez pun buka suara soal performa buruk tim besutannya itu. "Memang hasil yang sangat buruk, jumlah (kebobolan) terlalu banyak bagi sepak bola kami dan di sepak bola modern," tutur Lopez setalah hasil buruk kontra Brasil, 14 November 2023.
Namun, pengalaman dan kualitas lawan menjadi faktor utama yang menyebabkan Kaledonia Baru tampil buruk tahun ini.
Inggris dan Brasil merupakan dua tim kuat yang memiliki pemain-pemain berkualitas. Inggris bahkan merupakan juara Piala Dunia U-17 2017.
BACA JUGA:Bintang Timnas U-17 Welber Jardim Keluhkan Cuaca Panas Surabaya, Sampai 'Mau Mati'