HARIAN DISWAY - Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken menyebut upaya gencatan senjata Israel-Hamas berbuah manis.
Ia mengungkapkan, berdasarkan pantauannya sejauh ini. Perundingan berkembang terus berjalan ke arah yang positif.
"Kami telah melihat perkembangan yang sangat positif selama seminggu terakhir dari para sandera yang dibebaskan sehingga dapat berkumpul kembali dengan keluarga mereka," kata Blinken pada Kamis, 30 November 2023.
Menurut politisi asal Yonkers, New York ini, proses terus berlanjut hingga hari ini. Kesepakatan ini juga memungkinkan peningkatan bantuan kemanusiaan untuk warga sipil yang sangat membutuhkan dam jadi korban di Gaza.
Lebih jauh, Blinken juga berharap gencatan senjata tersebut dapat berlanjut.
BACA JUGA:Nestapa Petani Zaitun Gaza: Kebun Rusak, Panen yang Tersisa
BACA JUGA: Elon Musk Tolak Undangan Pemimpin Hamas Kunjungi Gaza
“Jadi proses ini membuahkan hasil. Ini penting dan kami berharap bisa terus berlanjut,” kata Blinken.
Sebelumnya, Israel dan Hamas berada di menit-menit terakhir terkait ketidakpastian perpanjangan gencatan senjata enam hari di Gaza tersebut.
Pemimpin Hamas pun juga sempat menginstruksikan para tentaranya untuk siaga jika nantinya gencatan senjata tidak jadi diperpanjang.
Namun akhirnya, Qatar mengumumkan gencatan senjata Israel-Hamas tersebut ditambah satu hari lagi hingga Jumat 1 Desember 2023.
BACA JUGA:Serangan Israel Menggempur 3 Kota di Tepi Barat, Rumah Sakit di Jenin Diblokir
BACA JUGA:Israel Berniat Serang Gaza Lagi Setelah Gencatan Senjata, Netanyahu: Sampai Menang!
Dalam agenda kunjungan ke Israel tersebut, Blinken juga akan dijadwalkan bertemu Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan kabinet perang Israel.
Ia Juga akan menemui Pemimpin Oposisi Israel Yair Lapid, Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant dan Menteri Kabinet Perang Benny Gantz dalam pertemuan terpisah.