Analisis data dilakukan kepada seluruh pasien, baik pasien rawat inap, rawat jalan, maupun instalasi gawat darurat. Cara ini perlu dilakukan agar jumlah kasusnya dapat dilaporkan secara rinci dan bisa melakukan antisipasi dini jika ditemukan adanya peningkatan jumlah kasus yang signifikan.
Keempat, IDAI menegaskan Mycoplasma pneumonia bukan tergolong kuman/bakteri baru. Sehingga cara pengobatan dari infeksi bakteri tersebut dapat dilakukan melalui pemberian antibiotika. Dan lagi, gejala yang diakibatkan dari pneumonia masih ringan.
Kelima, IDAI menghimbau setiap masyarakat perlu meningkatkan kembali perilaku hidup bersih dan sehat, termasuk kebiasaan mencuci tangan dan pemakaian masker.
Keenam, IDAI menghimbau setiap orang tua memberikan ASI eksklusif, vaksinasi lengkap, dan vitamin A dosis tinggi sangat penting kepada kalangan anak dan bayi untuk mencegah mereka tertular pneumonia. (Wehernius Irfon)