HARIAN DISWAY - Perjalanan Premier League sepanjang 2023 lalu sangat menarik. Aston Villa secara mengejutkan menduduki peringkat 2 klasemen di akhir paro musim pertama. Sedangkan Manchester United dan (terutama) Chelsea masih senang membuat fansnya kejang-kejang.
Karena itu, pada awal 2024 ini, tepat rasanya kita melihat ke belakang. Meninjau kembali sisi baik dan buruknya tahun 2023 di Liga Inggris. Ada pemain dan pelatih yang bersinar banget. Ada yang jeblok banget.
Kami menganalisanya dari statistik pemain dan pelatih dalam seluruh pertandingan sepanjang 2023. Bukan hanya paro musim pertama 2023/2024. Melainkan sejak Januari. Maka, inilah yang terbaik dan terburuk dari Premier League 2023 versi Harian Disway.
BACA JUGA:Arsenal Dituntut Cari Striker Baru, Arteta: Kami Akan Bermain dengan Pemain yang Sama
Manager of the Year: Mikel Arteta
YANG terbaik dan terburuk dari Premier League 2023, ada Mikel Arteta hingga Wayne Rooney.-Getty Images via AFP-
Ada beberapa sosok yang layak mendapatkan apresiasi sebagai manajer terbaik. Mereka adalah pemenang treble Pep Guardiola, Kieran McKenna di Ipswich, dan Dave Challinor dari Stockport County. Namun, kiprah Mikel Arteta di Arsenal terlihat sangat mengesankan.
Hal termudah yang dilakukan pelatih asal Spanyol musim ini adalah tetap menggunakan metode yang sama dengan musim lalu. Namun, Arteta bukanlah pelatih yang tinggal diam. Musim ini timnya lebih pintar, lebih kejam, dan lebih tajam.
Jika ia membeli penyerang pada bulan Januari, Arsenal memiliki peluang nyata untuk membawa timnya meraih gelar Liga Premier. Ia hanya perlu mengubah perilakunya di pinggir lapangan. Ia harus lebih bijak menyikapinya.
BACA JUGA:Berkawan Sejak Kecil: Mikel Arteta dan Xabi Alonso Dominasi Liga Inggris dan Bundesliga
BACA JUGA:Mikel Arteta Berharap Aaron Ramsdale Bertahan di Arsenal
Player of the Year: Jude Bellingham (di Timnas Inggris)
YANG terbaik dan terburuk dari Premier League 2023, ada Mikel Arteta hingga Wayne Rooney.-Stephane Mahe-Reuters-via Guardian
Tidak ada ikatan emosional yang besar antara pendukung sepak bola Inggris dan bintang Santiago Bernabeu hanya karena ia telah memainkan sebagian besar sepak bolanya di luar negara tersebut. Setelah di Dortmund, kini Real Madrid.
Namun, fans Inggris yang beruntung menyaksikan Bellingham bermain untuk negaranya selama 12 bulan terakhir tahu betul betapa luar biasa bakat yang ia miliki.