Heru Budi mendapatkan elektabilitas sebanyak 22,3 persen, Anies Baswedan 25,8 persen, dan Ridwan Kamil 43,5 persen.
--
Heru Budi dikenal dekat dengan Jokowi sejak sang presiden masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. Pada tahun 2014, Jokowi menunjuk Heru Budi sebagai Wali Kota Jakarta Utara.
Tahun 2015, Heru Budi ditunjuk sebagai Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah.
Tahun 2017, Jokowi menunjuk Heru Budi sebagai Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres)
Lima tahun menjabat Kasetpres, Heru kini terpilih sebagai penjabat Gubernur DKI Jakarta.
3. Dharma Pongrekun
Dharma Pongrekun memilih maju Pilkada DKI Jakarta 2024 melalui jalur indpenden. Ia memiliki rekam jejak di ibukota. Pria berpangkat Komisaris Jenderal (Purn) itu pernah menjabat sebagai Wakil Direktur Kriminal Umum Polda Metro Jaya pada tahun 2008.
Pria kelahiran Palu, 12 Januari 1966 itu lebih banyak berkutat di Badan Reserse Kriminal Polri.
Sampai 2018, kemampuan analitiknya dilirik sehingga Dharma ditugaskan di Deputi Bidang Identifikasi dan Deteksi Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).
Setahun kemudian, dia menjabat Wakil ketua BSSN.
--
Mengakhiri karirnya di kepolisian, pada 2024, Dharma bertugas di Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri.
Dharma Pongrekun merupakan lulusan Akademi Polisi (Akpol) tahun 1988. Dia merupakan penerima anugerah Adhi Makayasa, gelar kehormatan yang diberikan kepada lulusan terbaik Akpol dan Akmil.
Secara latar pendidikan, Dharma memiliki gelar S2 bidang Manajemen dari Universitas Bhayangkara Jakarta Raya (2002) dan gelar S2 bidang ilmu hukum Universitas Gajah Mada (UGM) tahun 2006.