HARIAN DISWAY - Permasalahan antara bos Red Bull, Christian Horner dengan Ayah Max Verstappen, Jos Verstappen membuat panas internal tim Red Bull Racing.
Jos Verstappen bahkan secara terbuka menyampaikan bahwa situasi dapat menjadi kacau jika Crishtian Horner masih menjadi team principal Red Bull.
Ayah Max Verstappen memberikan pernyataan bahwa tim Red Bull dapat "meledak" Jika Horner masih disana.
Max Verstappen juga diisukan bakal menyudahi kontraknya dengan Red Bull lebih awal yang seharusnya berakhir 2028.
Menanggapi pernyataan ayahnya tersebut, Max Verstappen tak mau memperkeruh masalah. "Saya tidak tahu, dan saya berharap hal tersebut tidak terjadi," ujarnya.
"Seharusnya tidak. Ini adalah perusahaan yang kuat, ini adalah tim yang kuat, banyak anggota tim yang kuat, jadi biasanya tidak." lanjut Max.
BACA JUGA:Sesi Practice F1 GP Arab Saudi: Max Verstappen Kembali Tak Terkejar
BACA JUGA:George Russell Sambut Positif Rumor Max Verstappen Tinggalkan Red Bull ke Mercedes
Max menampik isu tersebut dan berkata bahwa ia untuk bersama Red Bull hingga kontraknya berakhir pada musim 2028.
"Tentu, saya berada disana (Red Bull) saat ini," tegas Max.
Sesi Practice 1 Dimulai, Max Verstappen Kembali Melayang di Jeddah--akun Instagram @F1
"Saya tidak melihat diri saya di F1 tanpa mereka di sisi saya (Jos Verstappen dan Raymond Vermeulen). Saya belum bertanya kepadanya (seputar isu keretakan hubungannya dengan Horner), tetapi ayah saya sangat blak-blakan dan dia bukan pembohong, saya yakin hal itu!" tegas Max.
Lewis Hamilton turut memberikan sudut pandangnya seputar hubungan ayah dan anak di Formula 1, di mana Lewis Hamilton sebelumnya pernah melewati fase-fase berselisih paham dengan ayahnya.
"Saya tidak tahu tentang hubungannya (Max dengan Jos Verstappen), jelas anda mendengar banyak hal di sana-sini, tetapi Max adalah pria dewasa, dia adalah seorang juara dan dia bisa membuat keputusan sendiri," harapnya.
Max Verstappen Tidak Mau Terlibat Terlalu Jauh Dalam Retaknya Hubungan Horner dan Ayahnya-BBC-SITE BBC