HARIAN DISWAY - Villarreal harus mengucapkan selamat tinggal kepada Europa League meski menang 3-1 atas Olympique de Marseille di leg kedua babak 16 besar. Kekalahan agregat 3-5, mengakhiri perjuangan tim Spanyol terakhir di Liga Europa.
Villarreal memulai pertandingan dengan menekan Mereka tahu bahwa mereka membutuhkan keajaiban untuk membalikkan keadaan setelah kekalahan 4-0 di leg pertama.
Gol pertama tercipta pada menit ke-12 melalui sundulan Capoue setelah menerima umpan silang dari Kiko Femenía.
Gol itu membuat para pendukung bersemangat dan memberikan semangat kepada Villarreal, yang terus menekan untuk mencetak gol kedua.
Marseille merespon dengan baik dan hampir menyamakan kedudukan melalui tendangan Kondogbia yang membentur tiang gawang.
BACA JUGA:Villareal Tak Terkalahkan di 8 Laga, Tumbangkan Real Betis 2-3
BACA JUGA:Kesedihan Real Madrid saat Kalahkan Villareal 4-1
Di babak kedua, Villarreal kembali mencetak gol melalui Sorloth, yang dibantu oleh Guedes dan disahkan oleh VAR.
Meskipun mencetak dua gol, Villarreal tidak menyerah dan terus menekan. Mereka mencetak gol ketiga melalui sundulan Mosquera.
Namun, Marseille berhasil mencetak gol balasan melalui Payet dan Milik, yang membuat skor akhir menjadi 3-1.
Villarreal gagal melakukan comeback yang luar biasa dan harus tersingkir dari Europa League. (*)