Aktivis Pro Palestina Duduki Kantor CDW Manchester, Gara-gara...

Rabu 03-07-2024,16:57 WIB
Reporter : Vrisca Sheilla
Editor : Salman Muhiddin

Seseorang yang hadir di tkp itu juga menjelaskan alasan polisi menggunakan alat berat tersebut adalah karena petugas pemadam kebakaran menolak turut serta dalam aksi itu sehingga kepolisian harus memanggil alat JCB beserta sopirnya.

Di sisi lain, ada pula aktivis yang berbaring di samping mobil hitam yang mereka gunakan juga dalam aksi kali ini.

Seorang wanita yang mengenakan keffiyeh dengan rambut yang terurai di lantai jalan itu juga menyuarakan beberapa patah kata sebagai solidaritasnya untuk Palestina.

BACA JUGA:Boikot Produk Israel: Aktivis Palestina Rilis Daftar Substitusi yang Aman Dikonsumsi

BACA JUGA:Prabowo Laporkan Usulan Khofifah ke Jokowi: Anak Yatim Piatu Palestina Akan Ditampung dan Dididik di Ponpes Jatim

“Kami di sini memprotes CDW yang memasok solusi TI untuk Elbit Systems, produsen drone yang membunuh anak-anak di Palestina. Kami di sini memprotes untuk Palestina,” ujar wanita berkaca mata itu.

“Dan kita perlu mengingat bahwa anak-anak dibunuh karena solusi TI ini, keamanan siber melindungi orang-orang yang melakukan pembunuhan. Bayi-bayi ditembak di leher dalam gendongan ibunyaSementara orang-orang masih bisa pergi bekerja, makan malam yang lezat dan tidur dengan selamat,” imbuh rekannya yang berada di dalam mobil.

Tindakan para aktivis untuk menyerang beberapa perusahaan yang berafiliasi dengan Elbit diketahui sudah dilakukan sejak beberapa waktu sebelumnya.

Tak kaleng-kaleng, mereka bahkan sempat menyerbu pabrik senjata Instro Pecision yang berlokasi di Kant, Inggris pada Senin (17/06/2024) lalu.

Melalui kanal Instagram @pal_action, sejumlah aktivis itu menyerobot masuk dengan memecahkan kaca pada jendela pabrik. Aksi heroik itu menuai banyak dukungan dari netizen.

Tak kaleng-kaleng, melalui beberapa aksi yang terbalut dalam tagar #ShutElbitDown ini sudah membuat lima perusahaan yang semula bekerja sama dengan Ebit memutuskan untuk memutus hubungan tersebut.

Mereka juga mengonfirmasi bahwa hasil dari aksi penyerbuan di Grid Defense System, sistem pertahanan jaringan yang memasok perangkat keras militer untuk Elbit yang berbasis di Buckinghamshire telah mengakibatkan kerusakan sebesar 1 juta poundsterling (Rp 20 miliar).

 

 

Kategori :