HARIAN DISWAY - Real Madrid mengawali uji coba pramusim dengan kekalahan. Tim besutan Carlo Ancelotti itu kalah 0-1 oleh AC Milan.
Laga yang digelar di Soldier Field, Chicago, 1 Agustus 2024 WIB, itu berjalan seru. Penguasaan bola nyaris seimbang (49-51 persen), Milan meraih kemenangan tipis berkat gol tunggal Samuel Chukwueze di menit ke-55.
Real Madrid, meski diperkuat pemain seperti Endrick, Brahim Diaz, dan Arda Guler, tidak dapat mencetak gol penyama kedudukan. Apalagi membawa timnya unggul.
Meski begitu, Carlo Ancelotti masih memiliki banyak hal untuk dipuji dari penampilan anak buahnya.
BACA JUGA:Real Madrid Kejar Alexander-Arnold, Liverpool Mau Lepas Enggak?
"Kami berkompetisi, kami berjuang, kami melakukan hal-hal baik. Ini laga pertama, banyak pemain muda, yang penting bersaing," papar Ancelotti kepada Managing Madrid.
Pelatih yang musim lalu mempersembahkan gelar dobel itu mengaku melihat banyak momentum bagus. Namun, banyak pula sektor yang perlu ditingkatkan. Dan itu cukup normal dalam sebuah laga uji coba.
"Penilaian dari sisi kami positif. Anak-anak muda sudah lama bermimpi untuk memainkan pertandingan ini. Kami menangani para veteran dengan lebih baik, tetapi sekarang mereka tidak boleh bermain lebih dari 45 menit," papar Ancelotti.
BACA JUGA:Man City vs AC Milan 2-3: The Cityzens Telan Kekalahan Kedua di Pramusim!
BACA JUGA:Legenda Real Madrid Sarankan Luka Modric Segera Pensiun: Sudah Habis!
Jalannya Pertandingan Real Madrid vs AC Milan
Pertandingan uji coba pramusim Real Madrid vs AC Milan berakhir dengan skor 0-1 untuk kemenangan Milan, 1 Agustus 2024-Instagram @realmadrid-
Sejak peluit awal dibunyikan, AC Milan langsung tampil menekan dan membuat barisan pertahanan Real Madrid kerepotan.
Peluang demi peluang tercipta melalui aksi Samuel Chukwueze, Marco Nasti, dan Alexis Saelemaekers yang beberapa kali mengancam gawang Los Blancos (sebutan Real Madrid).
Permainan solid dan kompak yang diperlihatkan oleh Ac Milan membuat mereka mendominasi jalannya pertandingan di babak pertama. Di sisi lain, Real Madrid yang merupakan juara Liga Champions musim lalu, hanya mampu menyerang sesekali.