SURABAYA, HARIAN DISWAY - Pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) sudah dibuka mulai hari ini di Grand City Convex, Surabaya.
Ratusan merek kendaraan memamerkan produk andalan mereka. Salah satunya, yang cukup menarik perhatian kali ini datang dari stan Honda.
Honda memajang mobil listrik perdana mereka: Honda E:N1 alias HR-V listrik. Sayang, brand terbaru itu belum dipasarkan.
Rencananya, Honda E:N1 bakal mulai dijual di Indonesia pada 2025 nanti. “Saat ini kami hanya ingin melihat respon masyarakat Indonesia khususnya Jatim mengenai mobil listrik pertama kami,” kata Direktur PT Honda Surabaya Center Wendy Miharja saat ditemui awak media di GIIAS Surabaya, Rabu 28 Agustus 2024.
BACA JUGA:Jelang GIIAS 2024, Hyundai Optimis Hadapi Tantangan Harga dan Infrastruktur Mobil Listrik
BACA JUGA:GIIAS Surabaya 2024, Astra Financial Targetkan Transaksi Rp 400 M
Secara umum, ia menilai prospek kendaraan listrik ini sangat bagus kedepannya. Apalagi, kini pemerintah Indonesia perlahan ingin mengganti kendaraan bermotor BBM dengan kendaraan listrik.
Salah satu alasan Honda mulai menjual kendaraan listriknya tahun depan adalah untuk menunggu infrastruktur penunjang kendaraan listrik di Indonesia.
Misalnya, Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU). Juga kesiapan masyarakat untuk menggunakan kendaraan listrik.
“Nantinya kalau masyarakat mulai siap dan infrastruktur penunjang kendaraan listrik sudah memadai, Honda pun sudah siap. Sudah memiliki mobil dengan teknologi yang full listrik,” katanya lagi.
BACA JUGA:GIIAS Surabaya 2024 Hadirkan 30 Merek Otomotif, Catat Jadwalnya!
BACA JUGA:Inovatif di GIIAS 2024 Anargya Formula EV Mark 3.0: Inovasi Mahasiswa ITS di Panggung GIIAS!
Saat ini, Honda baru memasarkan mobil jenis Hybrid. Teknologi ini baru disematkan di mobil type Honda CRV dan Honda Accord. Dua tipe itu sudah terjual 400 unit mulai Januari-Juli tahun ini.
Secara keseluruhan, penjualan mobil Honda di Jawa Timur di semester satu 2024 sebanyak 6.600 unit.
Sebenarnya, ia mengakui penjualan tahun ini di Jatim angkanya menurun hampir 15 persen. Namun, secara nasional, penjualan Honda ini mengalami pertumbuhan sebesar 1,95 persen.