SURABAYA, HARIAN DISWAY - Ditemui Harian Disway saat gelaran Wasik X Gitarplus pada 28 Agustus 2024, Agung Ridho Widhiatmoko, gitaris Burgerkill, berkisah panjang lebar tentang awal kariernya sebagai gitaris.
Ia memang pemain gitar yang namanya cukup disegani dalam jajaran gitaris musik metal. Dalam Wasik X Gitarplus, ia memukau penonton dengan membawakan empat lagu.
Empat lagu itu: Roar of Chaos (Burgerkill), Revelation Dreams (instrumen solo), On Your Way to Sweet Soul (Andy Timmons), serta Rondo Alla Turca (Mozart). Ya, meski memainkan komposisi Mozart, Agung dapat mengolahnya dengan gaya musik metal.
BACA JUGA:Dari Garut Hingga ke Eropa, Inilah Kisah Perjalanan Band Metal Voice of Baceprot
Kisah Agung Burgerkill, Gitaris Klasik Pindah Haluan ke Metal. Kisah Agung Burgerkill, Gitaris Klasik Pindah Haluan ke Metal. Agung Burgerkill mulai bermain gitar sejak usia sekolah. Saat SMA, ia bergabung dengan berbagai band yang memainkan beragam genre-Martinus Ikrar Raditya-Harian Disway
Ketika tampil, Agung menunjukkan pencapaiannya dalam bereksplorasi lintas-genre. Karakter permainannya memang khas. Metal tapi kaya nada. Bukan metal pada umumnya yang melulu berisi raungan dan distorsi.
Pada Harian Disway, Agung berbagi cerita tentang perjalanan musikalnya. Saat itu ia mengenakan slayer merah yang diikat di dahi dan kaus hitam. Sebagai personel Burgerkill, tentu style rockernya tampak.
Namun, di balik tampilan garangnya, Agung merupakan sosok yang humble. Terbuka. Gitaris berdarah Jawa Tengah-Surabaya-Sunda itu mulai bermain gitar sejak usia sekolah.
"Saya belajar gitar sejak kecil tanpa pernah memilih-milih genre. Mulai dari musik klasik, rock, hingga jazz, semuanya. Buat saya, semua permainan gitar dari genre apapun, selalu ada hal menarik untuk dipelajari," ungkapnya.
BACA JUGA:Cadas Abis! Ini 10 Lagu Terbaik Sepultura yang Wajib Masuk Playlist Penggemar Metal
Kisah Agung Burgerkill, Gitaris Klasik Pindah Haluan ke Metal. Agung sebelumnya merupakan teknisi gitar Burgerkill. Hingga ia diangkat menjadi gitaris tetap sejak 2002.-Martinus Ikrar Raditya-Harian Disway
Agung mengungkapkan bahwa sejak SMA, ia sudah terlibat dengan berbagai band yang memainkan bermacam-macam genre. Mulai dari british pop, metal, jazz, blues, rock and roll dan lain-lain.
"Saya juga pernah menjadi gitaris untuk band yang vokalisnya perempuan. Musik pop," ungkapnya. Pengalaman itu baginya menjadi nilai tambah yang ia bawa dalam proses berkaryanya.
Bersama Burgerkill, Agung sering memadukan berbagai pengaruh musik yang telah ia pelajari. "Sudah dengar lagu Anjing Tanah-nya Burgerkill? Intro lagu itu menampilkan komposisi gitar klasik. Burgerkill memang identik dengan metal. Tapi pengalaman belajar dari berbagai genre memperkaya nada yang dimainkan," jelas gitaris 41 tahun itu.
BACA JUGA:Bais Jadi Vokalis Baru Power Metal, Kuat Nyanyikan She’s Gone Naik Dua Oktaf