Para petani Desa Primpen pun menyambut baik inovasi tersebut karena selama bertahun-tahun mereka menghadapi kendala dalam memotong daun tembakau secara manual.
Dengan adanya kolaborasi antara akademisi dan masyarakat itu, diharapkan inovasi-inovasi serupa dapat terus dikembangkan untuk memajukan sektor pertanian di daerah-daerah lain.
Program pengabdian kepada masyarakat seperti itu menunjukkan peran nyata perguruan tinggi dalam menjawab kebutuhan masyarakat. (*)