Rating Pemain Juventus vs Cagliari, Vlahovic Dedikasikan Golnya untuk Bremer

Senin 07-10-2024,15:46 WIB
Reporter : Guruh Dimas Nugraha
Editor : Guruh Dimas Nugraha

Juventus: Di Gregorio 6; Savona 6 (70′ Danilo 5.5), Kalulu 6.5, Gatti 6.5, Cambiaso 5.5; Locatelli 6 (62′ McKennie 5.5), Thuram 5.5 (62′ Douglas Luiz 4.5); Conceicao 5, Koopmeiners 6 (46′ Fagioli 6), Mbangula 5 (77′ Yildiz 5.5); Vlahovic 5.5. Pelatih: Motta 5.5.

Pemain terbaik Juventus: Kalulu dan Gatti (6.5) – Meski Bremer cedera, Juventus masih bisa mengandalkan duet pertahanan yang solid. Namun, itu belum cukup untuk mempertahankan clean sheet ketujuh berturut-turut di Serie A.

Pemain terburuk Juventus: Douglas Luiz (4.5) – Penampilan yang buruk sebagai pemain pengganti, dengan kembali menyebabkan penalti untuk lawan. Juventus telah menginvestasikan 50 juta euro (sekitar 825 miliar rupiah) untuk Douglas Luiz selama musim panas. Sejauh ini belum membuahkan hasil.

Pelatih: Thiago Motta (5.5) – Juventus terlihat lelah setelah kemenangan di Leipzig pada Rabu sebelumnya. Meski memiliki peluang lewat Vlahovic di babak kedua, tim tidak mampu menciptakan banyak peluang tambahan.

BACA JUGA:Juventus vs Cagliari 1-1: Gol Penalti Razvan Marin Pupuskan Kemenangan Bianconeri


Laga Juventus vs Cagliari di lanjutan Liga Italia berakhir imbang 1-1, Minggu, 6 Oktober 2024-Instagram @juventus-

Cagliari: Scuffet 6.5; Zappa 6.5, Mina 7, Luperto 7, Obert 6.5; Makoumbou 6.5 (65′ Marin 7), Adopo 6.5 (77′ Deiola); Zortea 6 (77′ Mutandwa 6), Viola 5.5 (57′ Gaetano 6), Augello 6 (57′ Luvumbo 6.6); Piccoli 7. Pelatih: Nicola 6.5.

Pemain terbaik Cagliari: Mina, Luperto, dan Marin (7) – Mina dan Luperto tampil solid di lini belakang, memenangkan sebagian besar duel melawan Vlahovic. Marin, yang mencetak gol dari titik penalti, dinobatkan sebagai Pemain Terbaik versi Lega Serie A.

Pemain terburuk Cagliari: Viola (5.5) – Dengan Cagliari bermain sangat dalam, sulit bagi Viola untuk menampilkan kualitasnya. Meskipun begitu, hal itu bukan sepenuhnya kesalahannya.

Pelatih: Nicola (6.5) – Nicola menerapkan taktik yang diharapkan. Anak asuhnya bermain bertahan dan mengandalkan serangan balik. Kali ini, rencana tersebut berhasil dengan baik. (Guruh Dimas Nugraha)

Kategori :