HARIAN DISWAY - Game Science selaku developer game Black Myth: Wukong meraih pendapatan sebesar USD 1 Miliar (Rp 15,5 triliun) melalui penjualan game mereka di platform Steam.
Pendapatan yang mereka hasilkan sudah setara dengan produsen game international seperti 2K dan Bandai.
Sudah sekitar dua bulan meluncur, Black Myth: Wukong sudah meraih kesuksesan dari rilisannya di PC dan PlayStation 5. Bulan pertama setelah perilisan mereka sudah menjual 20 juta copy diseluruh dunia.
Konten dan pengalaman bermain yang yang menarik membuat banyak orang membicarakannya dan secara tidak langsung juga mempromosikan game tersebut.
Dengan rilisan Black Myth: Wukong, Game Science masuk ke posisi 12 dari deretan publisher game Steam menurut TechNote.
Pendapatan tersebut hanya dihitung dari platform Steam saja, pendapatan yang didapat dari penjualan mereka di PlayStation masih belum diketahui secara detail.
Game Science juga belum memberikan informasi jelas terhadap hasil penjuakan mereka di platform konsol.
BACA JUGA:Pesona Kuil Buddha di Shanxi, Semakin Terkenal Karena Game Black Myth: Wukong
BACA JUGA:Black Myth: Wukong, Tiap Tokoh dalam Game Berlandaskan Sastra Kuno Tiongkok
Pendapatan besar yang mereka raih juga menjadi pertanda baik untuk masa depan studio mereka. Mereka juga berhasil menutup biaya pengenbangan game tersebut dan menghasilkan keuntungan yang sangat besar.
Salah Satu Tampilan Pertarungan Seru yang Disuguhkan Pada Game Black Myth : Wukong--Website Resmi Steam
Dikutip dari Tech Note, Departemen pajak Tiongkok di provinsi Zhejiang melaporkan bahwa biaya yang dikeluarkan untuk mengembangkan game Black Myth: Wukong sebesar USD 42,4 juta.
Fans juga menantikan DLC terbaru dari game tersebut yang dijadwalkan untuk dirilis tahun depan bertepatan dengan tahun baru Tiongkok. DLC akan dirilis diantar bulan Januari dan Februari.
Belum ada info pasti mengenai isi konten yang akan diberikan di dalam DLC tersebut. Game Science juga akan merilis Black Myth: Wukong di platform konsol Xbox Series X dan S sesegera mungkin.
BACA JUGA:Mengungkap Rahasia Bagaimana Penalaman Bermain yang Intens dalam Game Black Myth: Wukong