Orang-orang Kepercayaan Jokowi Jadi Penasihat Khusus Prabowo

Rabu 23-10-2024,10:19 WIB
Reporter : Mohamad Nur Khotib
Editor : Mohamad Nur Khotib

Kini, Muhadjir mendapat mandat dari Prabowo sebagai Penasihat Khusus Presiden Urusan Haji.

Rektor Universitas Muhammadiyah Malang 2000-2016 itu mengatakan bahwa penunjukan dirinya sebagai Penasihat Khusus Presiden Urusan Haji karena Prabowo menaruh perhatian besar pada penyelenggaraan ibadah haji. Itu ia saksikan sendiri sejak sama-sama di kabinet Jokowi.

BACA JUGA:Prabowo Lantik Utusan Khusus hingga Bentuk Badan Baru, Ada Raffi Ahmad, Budiman, sampai Gus Miftah

Menurutnya, Prabowo kerap berdiskusi dengannya perihal masalah haji. Muhadjir juga sering memberi beberapa masukan kepada Kementerian Agama.

“Mungkin karena saya sudah memberikan beberapa masukan itu, beliau mempertimbangkan saya ditunjuk sebagai salah satu penasihat beliau itu," ujar tokoh Muhammadiyah tersebut.


Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) 2019-2024, Muhadjir Effendy menyerahkan jabatan ke Menko PMK yang baru, Pratikno, dan Menko Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar di Gedung Heritage, Kemenko PMK, Jakarta, Senin--

Apalagi, kini Prabowo juga sudah membentuk empat badan baru. Salah satunya, Badan Penyelenggara Haji.

BACA JUGA:Prabowo Pisah Kemenko Polhukam Jadi Kemenko Politik dan Kemenko Hukum

Muhadjir memastikan badan tersebut masih berada di bawah naungan Kementerian Agama. Tetapi, imbuhnya, ada tata kelola yang lebih teknis.

Muhadjir menggambarkan tata cara kerja mereka akan serupa dengan BNPB dan Kementerian Sosial. Selain itu, ia menilai persoalan haji membutuhkan kerjasama lintas sektor.

"Tadi saya sudah diskusi awal dengan kepala badan penyelenggara haji yang sudah ditunjuk. Kemudian juga wakilnya, InsyaAllah kita akan upayakan secepatnya ada konsep yang agak matang," ujarnya.

BACA JUGA:Prabowo Siap Lantik Kepala Badan Negara Hari Ini di Istana Negara Jakarta

Budiman Sudjatmiko dikenal sebagai orang yang dekat dengan Jokowi juga mendapat tempat khusus di pemerintahan Prabowo. Budiman dipecat dari partainya, PDI Perjuangan, setelah menyatakan mendukung Prabowo di Pilpres 2024.

Kini, ia ditugaskan Prabowo menjadi kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan.

"Seluruh persoalan kemiskinan itu harus bisa ditekan habis sampai lima tahun ke depan, dan itu menjadi tanggung jawab badan yang kami pimpin," kata Budiman seusai pelantikan di Istana Kepresidenan, kemarin.

BACA JUGA:Kabinet Merah Putih Prabowo, Gemuk Melebihi Kabinet Pembangunan V

Kategori :