Azarine Mehrunnisa Jumhur, Persiapan Menuju Puteri Remaja Nasional

Selasa 29-10-2024,14:00 WIB
Reporter : Diva Aura Kamila*
Editor : Guruh Dimas Nugraha

HARIAN DISWAY - Azarine Mehrunnisa Jumhur, remaja asal Surabaya, siap bersinar di ajang Puteri Remaja Indonesia 2024. Dia membawa misi lingkungan dan siap menginspirasi siapa saja. Terutama generasi muda.

Azarine, yang akrab disapa Asa atau Arine, adalah seorang remaja berusia 15 tahun dari Surabaya, Jawa Timur. Saat ini, dia duduk di kelas 11 di SMAN 5 Surabaya. 

Baru-baru ini, Azarine berhasil meraih posisi Runner-Up 2 dalam ajang Puteri Anak dan Remaja Jawa Timur. Pencapaian itu mengantarkannya ke tingkat nasional dan membawanya pada tantangan dan semangat baru.

Ketertarikan Azarine pada dunia ajang kecantikan dan kompetisi remaja muncul sejak dini. Terinspirasi oleh kebiasaan menonton Puteri Indonesia bersama ibunya, dia merasa bahwa momen tersebut mengajarkannya untuk menjadi sosok yang bisa menyebarkan inspirasi bagi perempuan Indonesia. 

BACA JUGA:Profil Azarine Mehrunnisa Jumhur, Runner-Up 2 Puteri Anak dan Remaja Jawa Timur 2024

BACA JUGA:Puteri Anak dan Remaja Jawa Timur Siapkan Diri Ikuti Kompetisi Tingkat Nasional


Azarine Mehrunnisa Jumhur, Persiapan Menuju Puteri Remaja Nasional--Azarine Mehrunnisa Jumhur

“Sejak kecil, saya dan mama selalu menonton Puteri Indonesia di TV. Hal itu memberi dampak besar bagi saya untuk menjadi sosok yang bisa menyebarkan inspirasi bagi wanita-wanita di Indonesia,” jelasnya. 

Keputusan Azarine untuk mengikuti ajang Puteri Remaja Jawa Timur juga mendapat dukungan penuh dari keluarga dan teman-temannya. Mereka sangat antusias melihat minat Azarine pada dunia itu. 

“Teman-teman dan keluarga saya menunjukkan antusiasme dan siap mendukung saya apa pun keadaannya, di saat senang maupun sedih,” tambahnya.

Bagi Azarine, pengalaman paling berkesan selama mengikuti ajang Puteri Remaja Jawa Timur adalah berbicara di depan publik. Walaupun dia sendiri suka berbicara, kesempatan untuk menyalurkan aspirasi di hadapan ratusan hingga ribuan orang memberikan pengalaman yang tak terlupakan. 

BACA JUGA:Mooryati Soedibyo Berpulang, YPI dan Para Puteri Indonesia Ucap Belasungkawa

BACA JUGA:Mooryati Soedibyo Meninggal, Tantowi Yahya Kenang Masa-Masa di Puteri Indonesia

"Perasaan takut tentu ada. Namun, saya rasa itu justru memicu saya untuk lebih berani tampil di depan publik," ujarnya. 

Sebagai siswa, kesempatan seperti itu sangat jarang didapatkan di luar lingkungan sekolah. Sehingga ajang itu menjadi kesempatan besar baginya untuk menyebarkan ide dan aspirasinya. 

Kategori :