BACA JUGA:Prabowo Resmi Lantik Basuki Hadimuljono Jadi Kepala Otorita IKN
BACA JUGA:Prabowo Resmi Lantik Anak Buah Luhut di Dewan Ekonomi Nasional
Menurut Prabowo, kedua negara telah membahas kerjasama di bidang ketahanan pangan, terutama dalam pertanian perkotaan dan pengembangan kawasan lumbung pangan atau food estate.
Mereka juga sepakat untuk mempercepat penyelesaian nota kesepahaman (MoU) terkait keamanan pangan dan teknologi pertanian.
Selanjutnya, kerjasama di bidang pendidikan, ilmu pengetahuan, teknologi, dan digitalisasi juga menjadi topik penting dalam pertemuan tersebut.
Prabowo menekankan pentingnya meningkatkan pertukaran profesional dan memperkuat kapasitas sumber daya manusia kedua negara.
Selain itu, kedua pemimpin juga bertukar pandangan mengenai sejumlah isu regional dan internasional.
Prabowo dan PM Lawrence Wong sepakat mengenai pentingnya menjaga perdamaian dan keamanan di kawasan dan dunia, terutama di tengah situasi geopolitik yang semakin kompleks.
BACA JUGA:Dukung Kebijakan Ekonomi Prabowo, BRI Fokus pada Hilirisasi dan Swasembada Pangan
Prabowo menyampaikan keprihatinan mendalam terkait situasi di Palestina dan Lebanon.
Ia menekankan pentingnya menghentikan kekerasan, memberikan bantuan kemanusiaan tanpa hambatan, dan mencapai solusi dua negara yang adil untuk Palestina dan Israel, sesuai dengan hukum internasional.
Terkait dengan situasi di Myanmar, kedua pemimpin sepakat untuk memastikan implementasi Konsensus Lima Poin. Khususnya mengenai dialog nasional yang inklusif dan pengiriman bantuan kemanusiaan.
Prabowo berharap dengan kesepakatan ini, hubungan Indonesia-Singapura akan semakin erat dan memberikan dampak positif bagi kawasan ASEAN serta komunitas internasional secara keseluruhan. (*)
*) Mahasiswa Universitas Islam Negeri Sayyid Ali Rahmatullah, Pesertta Magang Harian Disway