BACA JUGA:La Nina dan MJO Picu Cuaca Ekstrem Selama Nataru, BMKG Berikan Peringatan Ini
“Megathrust kami sudah dengar dari Pusat Studi Gempa Nasional (Pusgen,Res) sehingga kami harus antisipasi terkait kekuatan-kekuatan bangunan sehingga seluruh bangunan sudah menggunakan SNI 1726. Untuk bangunan-bangunan baru bisa kita dorong menggunakan SNI tersebut, tetapi bangunan lama kita harus lakukan retrofitting,” papar Diana.
Sementara itu, untuk penanganan Gunung Lewotobi Kementerian PU merencanakan membangun cek dam sebagai pengendali aliran lahar.
Untuk penanganan sementara, mantan Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR itu meminta agar masyarakat yang terdampak untuk tetap berada di area pengungsian agar tetap aman dari erupsi Gunung Lewotobi.(*)
*) Mahasiswa Magang Universitas 17 Agustus Surabaya