Bagaimana tidak? Siswa yang ikut dipungut biaya mencapai ratusan ribu sedangkan oknum guru yang mengawasi hanya berbekal mata tanpa aturan untuk turut membayar. Salah satu warganet menuliskan bahwa outing class adalah bentuk pungli di dunia sekolah yang hanya menuruti kemauan guru berkedok kemauan siswa.
“Wajib ikut, jika tidak ya tetap bayar. Diancam disangsi jika tidak ikut. Tapi di tempat wisata gurunya sibuk sendiri sendiri, tanpa peduli lagi dengan murid2nya. Maaf pengalaman saya ini. Jika ada korban, wajib sekolah bertanggung jawab,” kritik warganet dengan akun @per*****. (*)
*) Mahasiswa Progam Studi Sastra Indonesia Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Jawa Timur