HARIAN DISWAY – Kronologi peristiwa kecelakaan maut di Gerbang Tol (GT) Ciawi yang menyebabkan seluruh penumpang mobil travel tewas asal Kecamatan Cidadap, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat diungkap oleh Camat Cidadap Azwar Fauzi.
"Dari informasi yang kami terima, ternyata jumlah penumpang mobil travel yang dikemudikan Budiman warga Kampung Cipetir, RT 13/03, Desa Padasenang, Kecamatan Cidadap, bukan empat orang, tetapi enam orang yang seluruhnya tewas dalam kecelakaan," ungkap Azwar yang dikutip Antara.
Azwar mengisahkan, awalnya Budiman mendapat pesanan untuk mengantarkan dengan mobil Toyota Avanza tiga warga Kecamatan Cidadap yakni Rahmat Gunawan (53), Asep Pardilah (45) dan Supardi (40) ke Jakarta. Tiga warga itu hendak kerja bangunan.
Pada Selasa sore, 4 Februari 2025, Budiman bersama tiga orang di atas berangkat dari Kecamatan Cidadap lalu menjemput penumpang lain yaitu Opik, warga Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi.
BACA JUGA:Imbas Kecelakaan Gerbang Tol Ciawi, Bos Pemilik Truk Dipanggil Kemenhub
Rupanya dalam perjalanan mobil travel tersebut tidak langsung bertolak ke Jakarta, melainkan menuju Kabupaten Cianjur untuk menjemput penumpang lain yang merupakan remaja berusia 16 tahun yang Bernama Vika Agustina, Warga Kecamatan Takokak, Kabupaten Cianjur.
Selanjutnya, dalam perjalanan penumpang bertambah lagi satu orang yang tidak diketahui namanya.
Sehingga, dalam mobil tersebut berjumlah tujuh orang. Namun, satu orang di antaranya turun di daerah Tajur, Kota Bogor.
"Sehingga yang melanjutkan perjalanan dalam mobil travel itu ada enam orang yakni seorang sopir dan lima penumpang," jelasnya.
Lanjut Azwar, penumpang yang terdiri dari empat pria dan satu perempuan tersebut memang hendak ke Jakarta.
BACA JUGA:Kronologi Kecelakaan Tragis Gerbang Tol Ciawi, 8 Orang Meninggal Dunia dan 11 Lainnya Luka-Luka
Rahmat, Asep, Supardi, dan Opik berangkat ke Jakarta untuk bekerja sebagai buruh bangungan. Sementara itu, Azwar mengungkapkan ia tidak mengetahui tujuan Vika berangkat ke Jakarta.
Namun, saat mereka mengantre di GT Ciawi peristiwa naas itu terjadi. Dari belakang datang truk yang mengangkut air minum dalam kemasan (AMDK) menghantam bagian belakang mobil mereka sehingga menyebabkan seluruh penumpang tewas di tempat.
Dari hasil identifikasi lima dari enam orang dalam mobil tersebut diketahui bernama Budiman (sopir) Rahmat, Asep, Supardi dan Vika. Sementara satu orang lainnya jenazahnya lainnya dalam kondisi hangus sehingga belum dapat diketahui identitasnya.
"Informasinya setelah diseruduk mobil tersebut terbakar. Kemungkinan satu jenazah yang belum dikenali itu adalah Opik, karena korban rencananya akan bekerja ke Jakarta bersama tiga warga Kecamatan Cidadap di proyek bangunan," tambahnya.