Kepala BPBD Gresik Sukardi menyebut banjir dipicu curah hujan tinggi terjadi sejak Jumat sore. Ya, tanggul jebol di Dusun Talon memperburuk situasi, menyebabkan air meluap ke permukiman.
BACA JUGA:Normalisasi Sungai Kalianak Surabaya Mulai Dilakukan, Cegah Banjir di 2 Kecamatan
Tim BPBD Gresik pun langsung terjun untuk mengevakuasi sejak pukul 21.00 malam. Memprioritaskan bayi dan balita.
Warga Perumahan Omah Indah, Menganti, Gresik, dikepung banjir sejak sahur perdana Ramadan 2025.-Alfi Kirom-
"Banyak warga yang memiliki anak kecil, jadi mereka lebih dulu kita selamatkan,” kata Sukardi.
Kini, imbuhnya, petugas BPBD dan relawan dibagi ke beberapa titik karena banjir juga dilaporkan terjadi di wilayah lain. Termasuk ke Balongpanggang yang dikepung banjir paling parah. (*)