Prabowo Apresiasi Pandawara Group, Gerakan Bersih Sampah Jadi Inspirasi Nasional

Rabu 12-03-2025,09:39 WIB
Reporter : Alfi Faiqotul*
Editor : Mohamad Nur Khotib

HARIAN DISWAY- Presiden Prabowo Subianto memberikan apresiasi tinggi kepada Pandawara Group atas kontribusi mereka dalam menangani permasalahan sampah di Indonesia.

Prabowo mengundang para penggawa Pandawara Group ke Istana Merdeka pada Selasa, 11 Maret 2025. Yakni Agung permana, Gilang Rahma, Muhammad Ihsan Kamil, Rafla Pasya, Rifki Sa’dulah.

Presiden pun berpesan agar mereka tetap berkomitmen, terus semangat, dan hendaknya tidak lelah dengan apapun yang terjadi di masa depan.

“Beliau juga mengapresiasi apa yang sudah kami lakukan, terhadap semua langkah kecil yang sudah kami lakukan. Jadi harapannya mungkin ini bisa jadi motivasi tambahan untuk kami untuk terus bisa mengabdi pada negara ataupun republik ini, terutama di bidang persampahan,” ujar Gilang, salah satu penggawa Pandawara Group, saat memberi keterangan pada awak media setelah pertemuan.

Dalam pertemuan ini, Prabowo dan Pandawara belum sampai membahas mengenai pendanaan.

Pandawara pun menekankan munculnya kesadaran dari berbagai pihak yang terkait terlebih dulu sebagai awal dari gerakan pembersihan sampah.

BACA JUGA:Pandawara Group Jadi Inspirasi Muda untuk Perubahan Lingkungan Berkelanjutan

BACA JUGA:Pandawara, Kumpulan Pemuda Bandung Peduli Lingkungan Masuk Koran Taiwan

"Jadi antara memang swasta, individu, ataupun government itu bisa bersinergi untuk menyelesaikan masalah ini. Karena masalah lingkungan di Indonesia itu sudah cukup kompleks. Jadi tidak mungkin gerakan ini dilakukan kalau tidak masif dan intensif,” terang Gilang.

Pandawara kini menghadapi berbagai tantangan. Bahkan, termasuk terkait perizinan dalam pengangkutan sampah dari sungai dan banjir besar yang akhir-akhir ini merendam Jabodetabek.

Rencana ke depan, Pandawara hendak memperluas gerakan mereka hingga sampai skala nasional karena permasalahan lingkungan di Indonesia sudah sangat serius.

"Sumber utama dari permasalahan banjir adalah sampah menumpuk itu, kenapa sampah bisa menumpuk? ya karena itu tadi, masih banyak masyarakat Indonesia yang tidak disiplin, mereka tidak bisa membedakan tong sampah sungai, pantai dan laut, "

Solusi yang mereka ambil adalah edukasi kepada masyarakat untuk bisa pilah-pilih sampah dari rumah.

BACA JUGA:Prabowo Sambut Sekjen PKV Tô Lâm Di Istana Kepresidenan, Tegaskan Pentingnya Kemitraan Yang Terjalin Sejak 1955

BACA JUGA:Prabowo Akan Terima Sekjen Partai Komunis Vietnam di Istana Kepresidenan Sore Ini

Kategori :