HARIAN DISWAY – Pada hari Sabtu, 22 Maret 2025, Kampung Bakom, Desa Murnisari, Kabupaten Cianjur mengalami insiden yang cukup menghebohkan warga. Seorang pria tanpa identitas yang bukan berasal dari desa tersebut tiba-tiba menyerang warga tanpa alasan yang jelas, mengakibatkan seorang remaja dan balita terluka.
Menurut keterangan dari para warga setempat, pria tidak dikenal itu awalnya datang ke sebuah warung dan membeli minuman.
Namun, tidak lama kemudian, ia secara tiba-tiba menghampiri seorang balita berusia 3 tahun dan mencoba mencekik balita tersebut di halaman rumahnya. Untungnya, tindak kekerasan tersebut berhasil digagalkan oleh orang tua korban.
Tidak berhenti sampai di situ, pria tersebut kemudian mendatangi rumah warga lain yang sedang menyembelih ayam. Ia mengambil pisau yang digunakan untuk menyembelih ayam dan menggunakannya untuk menikam seorang remaja laki-laki berusia 14 tahun yang berada tidak jauh dari lokasi kejadian.
BACA JUGA:9 dari 12 Orang Tewas Akibat Pesta Miras di Cianjur
BACA JUGA:Polisi Buru 7 Tahanan yang Kabur Seusai Sidang di PN Cianjur
Dari serangan pria tersebut, remaja itu mengalami dua luka tusuk di bagian kaki dan harus dilarikan ke RSUD Sayang Cianjur. Akibat luka tusuk yang diterima, remaja tersebut harus menerima 8 jahitan dan 2 jahitan di kedua kaki.
Pria asing tanpa identitas tersebut akhirnya ditangkap oleh warga karena tindakannya yang dianggap sangat membahayakan dan meresahkan warga sekitar. Setelah ditangkap, pria itu menjadi sasaran kemarahan warga desa.
Pria tersebut juga diikat oleh warga karena melakukan perlawanan saat ditangkap. Warga kampung Bakom kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian setempat, dan pria tanpa identitas tersebut kemudian diamankan oleh pihak berwajib.
BACA JUGA:Longsor Terjang Cianjur, Satu Orang Tertimbun
BACA JUGA:Seminggu Setelah Gempa Cianjur, Sebanyak 176 Jenazah Belum Teridentifikasi
Setelah dilakukan penyelidikan lebih lanjut oleh pihak Polsek Mande, Cianjur, diketahui bahwa pria tanpa identitas tersebut berasal dari kota Tangerang.
Setelah mendapatkan perawatan medis di puskesmas terdekat akibat amukan massa, pria misterius tersebut kemudian ditahan di Mapolsek Mande, Cianjur, untuk sementara waktu hingga dapat diidentifikasi identitasnya secara lengkap. (*)
*) Mahasiswa MBKM, Program Studi Sastra Indonesia, Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya.