Tarif Trump Bikin Industri Game Jepang Goyang

Senin 07-04-2025,19:00 WIB
Reporter : Dave Yehosua
Editor : Heti Palestina Yunani
Tarif Trump Bikin Industri Game Jepang Goyang

HARIAN DISWAY - Kabar buruk datang dari dunia game Jepang. Bukan karena delay rilis atau server error, tapi karena keputusan politik dari seberang Pasifik. Presiden Amerika Serikat Donald Trump kembali menggebrak dengan tarif impor baru yang berdampak langsung pada industri video game Jepang.

Bayangkan, harga konsol dan game favoritmu bisa naik hanya karena satu keputusan dari Gedung Putih.

Pada Jumat lalu, Gedung Putih mengumumkan tarif khusus untuk sekitar 60 negara yang dianggap sebagai "pelanggar terburuk" dalam perdagangan dengan AS. Jepang termasuk di dalamnya. Tarif impor sebesar 24% akan mulai berlaku pada 9 April.

"Kami ingin keseimbangan perdagangan yang adil. Negara-negara ini, termasuk Jepang, telah terlalu lama memanfaatkan sistem," kata salah satu pejabat ekonomi senior AS.

BACA JUGA: Akibat Tarif Impor Trump, Prapesan Nintendo Switch 2 Ditunda di Amerika

BACA JUGA: Trump Terapkan Tarif Impor 32 Persen untuk Produk Indonesia, Begini Langkah Pemerintah


Serkan Toto CEO Kantan Games ungkapkan beberapa saham perusahaan game Jepang yang turun. --IGN

Langkah ini langsung membuat bursa saham Asia terguncang. Indeks Nikkei 225 di Jepang anjlok 7,8%. Saham perusahaan game besar seperti Nintendo, Sony, Capcom, dan Sega ikut terjun bebas. Nintendo tercatat turun 7,35%, Sony 10,16%, Capcom 7,13%, dan Sega 6,57%.

"Ini bukan hanya soal harga saham," ujar Dr. Serkan Toto, CEO Kantan Games. "Ini sinyal bahwa industri game Jepang harus bersiap menghadapi badai yang lebih besar."

Salah satu efek tercepat dari kebijakan tarif ini terlihat dari keputusan Nintendo. Minggu lalu, perusahaan itu mengumumkan penundaan pre-order Nintendo Switch 2 untuk wilayah AS.

Pre-order seharusnya dimulai 9 April, bertepatan dengan pemberlakuan tarif baru, namun kini ditunda. Tanggal rilis global tetap 5 Juni, dan pre-order di wilayah lain tetap jalan sesuai rencana.

BACA JUGA: Trump Terapkan Tarif Impor Baja dan Aluminium 25 Persen, Perang Dagang Dimulai?

BACA JUGA: Tarif Impor Donald Trump Ancam Industri Game, ESA Minta Pembatalan

Keputusan ini mengejutkan banyak gamer, apalagi generasi Switch sebelumnya sangat sukses. Tapi langkah Nintendo dipahami sebagai strategi untuk menghindari kerugian akibat lonjakan harga distribusi.

Tarif atau bea masuk adalah semacam pajak impor yang dikenakan pada produk dari luar negeri. Dalam kasus ini, game dan konsol buatan Jepang akan dikenakan tambahan biaya 24% saat masuk pasar AS. Meski perusahaan bisa saja menanggung biaya tersebut, kenyataannya mayoritas akan membebankan ke konsumen.

Artinya? Harga game dan konsol akan naik. Dan bukan cuma di AS. Karena pasar global saling terhubung, distribusi dan strategi harga juga bisa berubah di wilayah lain.

Kategori :