HARIAN DISWAY - Carlo Acutis, remaja asal London yang dikenal luas sebagai “influencer Tuhan”, akan menjadi orang pertama dari generasi milenial yang dikanonisasi sebagai santo. Namun, momen bersejarah itu harus tertunda karena kabar duka dari Vatikan: Paus Fransiskus meninggal dunia.
Pada 21 April 2025, Paus Fransiskus meninggal dunia dalam usia 88 tahun akibat pneumonia. Kabar duka itu diumumkan secara resmi oleh Vatikan.
Berpulangnya pemimpin tertinggi Gereja Katolik itu pun berdampak langsung pada agenda kanonisasi Carlo Acutis, yang semula dijadwalkan berlangsung pada Minggu, 27 April 2025, di Lapangan Santo Petrus, Vatikan.
BACA JUGA:Poin-Poin Pesan Paskah Urbi et Orbi Paus Fransiskus, Serukan Persaudaraan dan Perdamaian Dunia
Meskipun misa untuk para remaja tetap akan digelar dan diperkirakan dihadiri puluhan ribu umat, upacara resmi pengangkatan Carlo sebagai Santo ditunda hingga waktu yang belum ditentukan.
Kisah iman Carlo Acutis
Carlo Acutis menciptakan sebuah situs web yang mendokumentasikan lebih dari 100 mukjizat Ekaristi. -@nanduti-X
Carlo Acutis meninggal dunia pada tahun 2006 dalam usia 15 tahun. Ia wafat setelah mengalami leukemia akut yang berkembang cepat.
Semasa hidupnya, ia dikenal sebagai remaja yang taat pada iman Katolik, rendah hati, dan memiliki kepedulian besar terhadap sesama.
Carlo menggunakan keahliannya di dunia digital untuk menciptakan sebuah situs web. Situs tersebut mendokumentasikan lebih dari 100 mukjizat Ekaristi yang telah diakui Gereja Katolik dari seluruh dunia.
Proyek itu diluncurkan hanya beberapa hari sebelum ia wafat. Dan sejak itu telah diterjemahkan ke berbagai bahasa serta menjadi bahan pameran keliling internasional. Ia juga aktif mengajar katekismus dan melakukan aksi sosial membantu para tunawisma.
Julukan “Influencer Tuhan” disematkan padanya. Karena kemampuannya menjangkau orang-orang muda lewat internet dan menjadikan iman Katolik tetap relevan di era digital.
BACA JUGA:Poin-Poin Pesan Paskah Urbi et Orbi Paus Fransiskus, Serukan Persaudaraan dan Perdamaian Dunia
Bahkan, banyak yang menyebutnya sebagai “Pelindung Internet,” sebuah sebutan simbolis yang mencerminkan dedikasinya di dunia maya demi menyebarkan pesan-pesan iman.
Perjalanan Carlo Acutis menuju Kekudusan
Perjalanan kanonisasi Carlo dimulai lebih dari 10 tahun yang lalu atas dorongan para imam dan sahabatnya.