Jelang Pemindahan ASN ke IKN, OIKN Target Pembangunan Infrastuktur Rampung Pada Juni 2025

Selasa 22-04-2025,21:56 WIB
Reporter : Aiska Safna Fitri*
Editor : Taufiqur Rahman

HARIAN DISWAY – Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) menyampaikan kesiapan infrastruktur di kawasan IKN dalam menyambut rencana pemindahan aparatur sipil negara (ASN) yang akan segera direalisasikan. 

Hal tersebut disampaikan dalam Rapat Kerja dan Rapat Dengar Pendapat bersama Komisi II DPR RI di Jakarta pada Selasa, 22 April 2025.

Sekretaris Otorita IKN, Bimo Adi Nursanthyasto, mengungkapkan bahwa pembangunan sejumlah infrastuktur di IKN akan segera rampung pada bulan Juni tahun 2025.

“Progres di Kawasan Istana, Kemenko, dan Kemensesneg serta ekosistemnya ditargetkan seluruhnya akan selesai pada bulan Juni 2025,” ujar Bimo.

BACA JUGA:Pembangunan IKN Dijamin Berlanjut, Rp 8,1 Triliun untuk Kawasan Legislatif dan Yudikatif

BACA JUGA:Antusiasme Tinggi! 8.000 Orang Kunjungi IKN dalam Sehari Saat Libur Lebaran

Ia menyebut bahwa pembangunan infrastruktur inti di IKN telah menunjukkan progres yang signifikan. 


Ibu Kota Nusantara (IKN) menjadi perhatian masyarakat selama libur Lebaran 2025-Dok. OIKN-

Antara lain tersedianya aneka ekosistem penunjang seperti perkantoran, hunian, transportasi, serta sarana prasarana sosial yang akan menjadi prioritas utama untuk mendukung aktivitas para ASN di IKN nantinya.

Bimo menyebutkan, pembangunan Kawasan Istana termasuk Istana Negara, Istana Garuda, lapangan upacara, dan bangunan Sekretariat Presiden saat ini sudah fungsional disertai dengan bangunan pendukung.

Sementara itu, kompleks Kementerian Koordinator (Kemenko) yang akan menjadi pusat aktivitas ASN diperkirakan dapat menampung 9.465 pegawai.

BACA JUGA:Proyek IKN Dapat Suntikan Rp 2,42 Triliun dari 5 Investor, Bangun Pusat Bisnis hingga Perkantoran

Untuk mendukung kebutuhan sehari-hari ASN, sejumlah fasilitas pendukung telah tersedia di kawasan perkantoran dan hunian, seperti minimarket, restoran, ATM, vending machine, dan kantor pos.

Terkait hunian bagi ASN, OIKN telah menyiapkan 36 unit Rumah Tapak Jabatan Menteri (RTJM), 17 tower hunian ASN, 5 tower hunian Paspampres, 2 tower hunian Polri, dan 2 tower hunian BIN yang telah fungsional. 

Bimo menjelaskan apabila seluruh 47 tower hunian ASN selesai, maka akan mampu menampung sekitar 8.410 pegawai. Ke depan, Otorita IKN menargetkan pembangunan tambahan 30 tower ASN hingga 2028, yang akan menambah kapasitas hunian bagi 5.400 pegawai.

Kategori :