HARIAN DISWAY – Seorang pria ditangkap warga setelah mengaku sebagai anggota TNI dan menodongkan senjata api rakitan kepada warga yang memergokinya saat hendak melakukan aksi pencurian. Peristiwa terjadi di Jalan Melanthon Siregar, Kecamatan Siantar Marimbun, Kota Pematang Siantar.
Pelaku yang belum diungkap identitasnya tersebut terlihat mencurigakan oleh sekelompok warga yang sedang melakukan ronda malam. Saat itu, pria tersebut memarkirkan sepeda motornya di depan sebuah rumah kosong. Karena gerak-geriknya yang mencurigaan, warga pun menghampirinya untuk menanyai maksud keberadaannya.
Saat ditanya, pelaku mengaku anggota TNI dan terlihat mengenakan jaket loreng mirip atribut militer. Namun, pengakuannya justru menimbulkan kecurigaan lebih lanjut karena tidak disertai identitas yang jelas.
Ketika warga mulai mencoba menahannya, pelaku secara tiba-tiba mengeluarkan senjata api rakitan dari dalam tas dan mengancam akan menembak warga yang berusaha menangkapnya.
BACA JUGA:Ditinggal Mudik, 2 Rumah di Bangkalan Dibobol Maling
BACA JUGA:Duet Maling Gasak 500 Tabung Gas Melon
Kondisi sempat memanas, namun warga yang dalam jumlah lebih banyak akhirnya berhasil mengamankan pelaku. Setelah ditangkap, pelaku diserahkan ke kantor polisi bersama dengan barang bukti berupa senjata api rakitan yang ditemukan dalam tas miliknya.
Kapolres Pematang Siantar AKBP Sah Udur Sitinjak, dalam konferensi pers, menjelaskan bahwa pelaku bukanlah anggota TNI seperti yang diakuinya.
“Pelaku melakukan, menyebarkan, dan memperkenalkan diri sebagai tentara gadungan. Ia juga mengeluarkan senjata api rakitan untuk melancarkan aksi pencurian,” ujarnya.
Dari hasil pemeriksaan sementara, diketahui bahwa pelaku sengaja membawa senjata api rakitan guna menakut-nakuti warga bila aksinya dipergoki. Atribut jaket loreng yang dikenakannya juga merupakan upaya untuk mengelabui masyarakat dan memberikan kesan sebagai aparat negara.
BACA JUGA:Prabowo Perintahkan Polisi dan Jaksa Buru Koruptor: Maling Gak Usah Diajak Rukun!
BACA JUGA:Berkas Milik Jaksa KPK Digondol Maling, Rupanya Sedang Tangani Kasus Ini
Pihak kepolisian masih mendalami motif dan latar belakang pelaku, serta menelusuri kemungkinan adanya aksi serupa yang pernah dilakukan pelaku sebelumnya. Selain itu, polisi juga berkoordinasi dengan TNI untuk memastikan bahwa pelaku bukan bagian dari institusi militer.
Pelaku saat ini masih dalam proses pemeriksaan intensif oleh pihak Kapolres Pematang Siantar. Senjata api rakitan yang digunakan pelaku akan diselidiki asal usulnya, mengingat kepemilikan senjata tanpa izin merupakan pelanggaran berat di mata hukum.
Kasus ini menjadi pengingat penting akan potensi penyalahgunaan identitas aparat oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Polisi menegaskan komitmen untuk menindak tegas siapa pun yang mencoba menyesatkan publik dengan menyamar sebagai petugas negara. (*)