Lalu beberapa saat kemudian pada menit ke-10, Persik Kediri mendapatkan tendangan bebas tak jauh dari gawang Borneo FC tepat di luar kotak penalti.
Ramiro Fergonzi langsung menendang bola dengan teknik menukik tetapi sayang bola hanya mengarah ke arah kiri luar jaring gawang.
Borneo FC kembali mengancam lewat Mariano Peralta pada menit ke-19. Winger asal Argentina itu mencoba mengirimkan umpan crossing ke arah kotak penalti dimana Stefano Lilipaly memenangkan adu sprint dengan lini pertahanan Persik Kediri.
Gol!!! Stefano Lilipaly membuat Borneo FC dengan skor 0-1!
Lalu setelah itu laga berjalan dengan intensitas rendah. Sepertinya Persik Kediri mencoba menganggu momentum Borneo FC yang menguasai pertandingan.
Matheus Pato berduel dengan Majed Osman, Stadion Brawijaya, (23/05/2025)-Media Sosial Persik Kediri -
Tapi cara tersebut hanya bekerja sebentar lalu Borneo FC kembali menguasai permainan. Pada menit ke-29, lewat skema sepak pojok Stefano Lilipaly mengirim umpan ke arah Ronaldo Rodrigues yang menyundul terlalu keras ke atas.
Saat laga berjalan Alfharezzi Buffon terlihat tergeletak di lapangan. Ia meringis kesakitan lalu sampai ditandu keluar lapangan. Sang pemain muda Borneo FC tersebut harus digantikan oleh Fajar Faturahman.
Menit ke-42, Mariano Peralta melakukan gerakan cut inside dan mengincar sisi atas gawang tetapi berhasil ditepis kiper muda Persik Kediri, Hanna Al Malik. Ia kembali melakukan gerakan yang sama beberapa menit kemudian kali ini mengarah ke pojok kiri gawang yang juga bisa diselamatkan oleh kiper muda Persik Kediri tersebut.
BACA JUGA:Borneo FC vs PSM Makassar 1-1: Dua Raksasa Liga Indonesia Berbagi Angka
BACA JUGA:Persik vs Barito Putera 1-1: Laskar Antasari Buat Macan Putih Gagal Bangkit
Saat injury time, Mariano Peralta mencoba mengirimkan sebuah umpan yang berhasil diblok oleh bek Persik Kediri. Sayangnya bola memantul ke arak Mattheus Pato yang tinggal menceploskan bola ke gawang.
Gol!!! Borneo FC unggul 0-2!
Setelah gol itu wasit mengakhiri babak pertama. Mariano Peralta benar-benar layak dianggap sebagai pemain terbaik pada babak ini, ia selalu menjadi motor serangan Borneo FC. Sementara Hanna Al Malik berhasil menjaga gawangnya agar tidak kebobolan banyak gol membuat kesempatan Persik Kediri tetap ada.
Saat kick-off babak kedua, Persik Kediri langsung tancap gas mengejar ketertinggalan. Yusuf Maulana hampir saja mencetak gol sundulan jika bukan karena penyelamatan kiper Borneo FC, Daffa Fasya.
Persik Kediri di babak kedua berhasil meredam permainan Borneo FC. Sayangnya mereka tidak bisa menciptakan peluang berbahaya. Pada menit ke-64 Yusuf Maulana mengirimkan umpan lambung ke arah kotak penalti namun tiada yang menyambut bola.