2 Jenazah Korban KMP Tunu Ditemukan Nelayan di Bali, Total 12 Meninggal dan 23 Masih Dicari

Rabu 09-07-2025,11:40 WIB
Reporter : Edi Susilo
Editor : Mohamad Nur Khotib

BANYUWANGI, HARIAN DISWAY- Operasi pencarian korban tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya kembali membuahkan hasil.

Tim SAR Gabungan menemukan 2 jenazah baru di perairan Bali pada hari ini, Rabu, 9 Juli 2025.

Dengan temuan itu, total korban meninggal yang berhasil dievakuasi mencapai 12 orang, sementara 23 orang lainnya masih dalam pencarian.

Deputi Operasi dan Kesiapsiagaan Basarnas Laksamana Muda Ribut Eko Suyatno menjelaskan, jenazah pertama ditemukan oleh nelayan di Pantai Pebuahan, Kabupaten Jembrana, Bali, pukul 07.00 WITA.

BACA JUGA:Tim SAR Temukan 2 Jenazah Lagi Korban KMP Tunu Pratama Jaya

BACA JUGA:KNKT: Ada Gelombang Besar Hantam KMP Tunu Pratama Jaya Sebelum Tenggelam

Jenazah tersebut berkelamin laki-laki. Memakai celana biru pendek dan kaos hitam.

"Sudah diantarkan ke RS Negara pukul 08.09 WITA," katanya dalam keterangan resmi.

Saat ini, jenazah dalam proses indentifikasi. Sementara itu, jenazah kedua ditemukan di Pantai Pengambengan, Jembrana Bali sekitar pukul 06.00 WITA.

BACA JUGA:TIM SAR Temukan Lagi 3 Jenazah Korban Tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya, Ditemukan oleh Nelayan

Sama seperti jenazah pertama, identitas korban merupakan laki-laki. Jenazah kedua langsung dibawa oleh tim SAR menuju RSU Negara pukul 09.35 WITA.

Eko menambahkan, untuk mempermudah proses identifikasi, kedua jenazah kemudian dipindahkan dari RSU Negara menuju RSUD Blambangan Banyuwangi pada pukul 11.12 WITA.

BACA JUGA:KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam, Pengamat Desak Pembentukan Ditjen Transportasi Sungai, Danau, dan Penyeberangan

Penemuan dua jenazah terbaru itu membuat total seluruh korban selamat dan meninggal yang telah ditemukan menjadi 42 orang. Dengan rincian, 30 orang dinyatakan selamat dan 12 orang meninggal dunia. Sementara itu, 23 orang masih dalam pencarian. 

Sementara itu, Eko telah memberikan keterangan pers pada Selasa sore, 8 Juli 2025. Yakni terkait rencana perpanjangan operasi SAR selama 3 hari yang dimulai pada hari ini hingga Jumat, 11 Juli 2025. 

Kategori :