Bagi banyak orang kota yang sulit tidur, suasana itu menjadi obat mujarab. Tidak ada televisi, minim gangguan, dan hanya ada aktivitas sederhana seperti berjalan di hutan bersalju, membaca, atau duduk di tepi perapian.
BACA JUGA:Solo Safari, Magnet Pariwisata yang Menyajikan Pengalaman Wisata All In One
Ritual tradisional seperti sauna dan makan malam sederhana, misalnya stångkorv (sosis Swedia) dengan kale, diakhiri dengan duduk menghangatkan diri di dekat api. Membantu tubuh rileks dan mempersiapkan tidur panjang.
DANAU SVARTSÖFLADEN, danau di Swedia yang syahdu, tenang, dan damai. Lengkap dengan pemandangan alamnya yang menawan.-@svartsokrog-Instagram
Kegelapan musim dingin di wilayah Nordik juga memainkan peran penting. Alih-alih dihindari, malam panjang justru dirayakan.
Di wilayah Lingkar Arktik, masyarakat tetap aktif dengan berjalan di jalur bersalju sambil mengenakan lampu kepala.
BACA JUGA:7 Manfaat dan 7 Tip Solo Traveling yang Aman dan Menyenangkan.
Svartsö dikenal dengan keindahan langit malam yang bebas dari polusi cahaya kota. Menciptakan suasana yang mendorong tubuh untuk mengikuti ritme alami tidur.
Menurut Thérèse Cedercreutz, Chief Commercial Officer Scandic Hotels Group, perhatian terhadap kualitas tidur di Swedia juga dipicu oleh tingkat digitalisasi yang tinggi.
“Kami menyediakan kamar dengan tirai gelap, daftar putar musik penenang, hingga area bebas ponsel. Jika tamu kami tidak bisa tidur, kesehatan mereka dan bisnis kami sama-sama terdampak,” ujarnya.
BACA JUGA:Fakta Menarik Finlandia, Negara Terbahagia di Dunia dengan Destinasi Wisata Unik
Meski tren itu juga berkembang di hotel-hotel besar dunia seperti Cadogan Hotel di London atau Mandarin Oriental di Jenewa yang menawarkan layanan tidur berbasis teknologi, Swedia tetap mengandalkan interaksi alami dengan alam.
Jennie Walker, pendiri Walkers Naturturer di Kepulauan Gothenburg, menyebut bahwa berjalan di tebing bebatuan atau melihat anjing laut berjemur di musim dingin adalah persiapan sempurna untuk tidur nyenyak.
Di Swedia, fokus pada tidur dimulai sejak pagi. Aktivitas seperti forest bathing, hiking, atau kayaking menjadi bagian dari rutinitas yang membantu kualitas istirahat malam. Contohnya, jalur pendakian Stockholm Archipelago Trail.
WISATAWAN bersantai di depan Danau Svartsöfladen. Menikmati suasana santai dan pemandangan alam yang apik.-@svartsokrog-Instagram
BACA JUGA:Rute Mendebarkan Jalur Jengkoang di Lereng Arjuno, Kota Batu