Sementara itu, Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan dukungan penuh terhadap penyusunan RUU Sistranas. Erick juga mendukung penguatan proyek kereta kecepatan tinggi itu.
Namun, ada sejumlah tantangan yang sering muncul dalam proyek infrastruktur. Seperti pembebasan lahan, penyediaan tenaga kerja, ketersediaan listrik dan sinyal, serta aspek keselamatan jalur kereta.
Karena itu, Kementerian BUMN akan terlibat aktif dalam Satgas Kereta Cepat. Tentu, untuk mendukung percepatan pembangunan infrastruktur yang menjadi prioritas Presiden Prabowo.
"Kami siap berpartisipasi untuk percepatan pembangunan. Ini adalah visi dari Bapak Presiden sendiri,” kata Erick. ”Setelah MBG, Koperasi Merah Putih, dan Sekolah Rakyat, percepatan infrastruktur akan menjadi sangat penting,” imbuhnya. (*)