Salah satu korban yang tercatat yakni Affan Kurniawan, seorang pengemudi ojek online (ojol). Affan tewas saat hendak mengantarkan pesanan. Akibat dilindas kendaraan taktis (rantis) Brimob di kawasan Jakarta Pusat pada Kamis malam, 28 Agustus 2025.
BACA JUGA:Prabowo Tegaskan: Demo Damai Dilindungi, Perusuh Akan Ditindak Tegas
BACA JUGA:Demo 2 September, BEM SI Kerakyatan: Batal, Tunggu Situasi Kondusif!
Selain itu, aksi demonstrasi juga memakan korban di Makassar.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar menyebutkan terdapat empat orang tewas dalam aksi unjuk rasa pada Kamis malam, 28 Agustus 2025.
Tiga di antaranya tewas dalam kebakaran di kantor DPRD Kota Makassar. Yakni Syaiful Akbar, Muhammad Akbar Basri, dan Sarinawati.
Sedangkan satu lainnya, Rusdamdiansyah, tewas dikeroyok massa lantaran diduga sebagai intel aparat. Bertempat di Jalan Urip Sumoharjo, depan Kampus Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar.
BACA JUGA:Demo 2 September, BEM SI Belum Umumkan Lokasi Resmi
BACA JUGA:Demo 3 September Batal, Korlap: Situasi Surabaya Belum Kondusif
Tak berakhir di situ, kerusuhan aksi demonstrasi juga menewaskan seorang tukang becak, Sumari, yang kesehariannya mencari nafkah di kawasan Pasar Gede.
Sumari ditemukan dalam keadaan lemah di dekat gedung parker Ketandan. Dirinya terlihat duduk sembari memegang dada, tidak lama setelahnya muntah.
Pihak keluarga menyampaikan bahwa Sumari memang memiliki riwayat penyakit jantung dan asma. Diduga kondisi kesehatannya kian memburuk akibat terpapar gas air mata.
BACA JUGA:DPR dan Demokrasi Berdampak
BACA JUGA:Pemkot Mulai Perbaiki Puluhan Fasum Yang Rusak Dampak Demonstrasi
Selain itu, terdapat juga korban dari kalangan mahasiswa. Rheza Pratama, mahasiswa semester V Ilmu Komunikasi Universitas Amikom Yogyakarta, meninggal dalam kerusuhan di depan Markas Polda DIY, Ring Road Utara pada Minggu, 31 Agustus 2025.
Ayah Rheza, Yoyon Surono menemukan sejumlah luka saat memandikan jasad putranya. "Tadi ikut mandiin. Sini (menunjuk leher kiri) itu kayak patah apa gimana. Terus sini (menunjuk bagian perut kanan) itu bekas pijak kaki-kaki bekas PDL sepatu," terangnya.