Kemenag Tunggu Restu Prabowo soal Sosok Direktur Jenderal Pesantren

Minggu 26-10-2025,11:03 WIB
Reporter : Mohamad Nur Khotib
Editor : Mohamad Nur Khotib

BACA JUGA:Hari Santri 2025: Antara Kemuliaan Pesantren dan Jerat Framing Negatif Media

BACA JUGA:Menghakimi Pesantren, Adilkah Kita?

Ia menilai, pembentukan Ditjen Pesantren bukan sekadar birokratisasi, melainkan pengakuan formal terhadap peran besar pesantren dalam membentuk karakter bangsa dan menanamkan nilai-nilai kebangsaan.

Menanggapi polemik publik yang sempat mencuat terkait isu pesantren, Kamaruddin menyebut dinamika itu sebagai pembelajaran bersama.

“Itu cukup menjadi pembelajaran kita semua. Bahwa di ruang publik kita harus berhati-hati, ada keadaban publik yang sama-sama harus dijunjung. Saya kira semua pihak harus melakukan konsesi,” jelasnya.

Namun ia juga melihat sisi positif dari perdebatan yang terjadi.

“Bagi kami di dunia pesantren, ini hikmahnya. Blessing in disguise, semua pihak kini mendukung pondok pesantren. Masyarakat menaruh perhatian besar, dan itu produktif,” ungkapnya. (*)

Kategori :