6 Fakta Menarik Film The Running Man 2025, Adaptasi Stephen King yang Lebih Kelam dan Brutal

Senin 10-11-2025,13:18 WIB
Reporter : Nila Putri Andayani*
Editor : Salman Muhiddin

Dengan rekam jejak seperti Baby Driver dan Scott Pilgrim vs. The World, Wright membawa ekspektasi besar terhadap film ini.

5. Glen Powell Harus Meyakinkan Stephen King Terlebih Dahulu


6 Fakta Menarik Film The Running Man 2025, Adaptasi Stephen King yang Lebih Kelam dan Brutal-IMDb-

Untuk mengamankan peran Ben Richards, Glen Powell tidak serta-merta dipilih secara langsung. Edgar Wright mengirimkan film Powell sebelumnya, Hit Man (2023), kepada Stephen King. Wright ingin King melihat kemampuan Powell dalam memainkan karakter yang kompleks.

Setelah menonton Hit Man, Stephen King setuju bahwa Powell adalah pilihan yang tepat. King melihat potensi emosional yang kuat dari aktor tersebut, terutama dalam memainkan karakter yang tertekan dan terpojok, seperti Ben Richards di novel.

Restu langsung dari King bukan sesuatu yang mudah didapatkan. Hal ini menunjukkan proses pemilihan aktor tidak dilakukan sembarangan, tetapi melewati evaluasi dari penulis sumber cerita itu sendiri.

Ini memberi nilai tambah pada legitimasi proyek. Persetujuan King menjadi salah satu alasan penggemar novel semakin percaya bahwa film ini berada di tangan yang tepat.

6. Aksi Lebih Brutal, Intens, dan Tanpa Sensor


6 Fakta Menarik Film The Running Man 2025, Adaptasi Stephen King yang Lebih Kelam dan Brutal-IMDb-

Film ini telah dipastikan mendapatkan rating R (Restricted). Artinya, adegan aksi dan kekerasan tidak akan dikurangi atau disensor.

Berbeda dari versi 1987 yang lebih ringan, versi 2025 akan menunjukkan konsekuensi brutal dari permainan mematikan yang dijadikan acara hiburan.

Glen Powell melakukan banyak adegan aksi sendiri, termasuk adegan berlari dalam kondisi ekstrem. Bahkan, Tom Cruise disebut memberi saran khusus mengenai teknik melakukan adegan aksi yang aman.

Fakta ini menunjukkan tingkat dedikasi Powell dalam memerankan karakter Ben Richards. Rating R juga memungkinkan film menampilkan tekanan psikologis yang dialami karakter.

Penonton akan merasakan bagaimana rasanya menjadi manusia yang dikejar seperti hewan demi rating acara TV. Dengan rating ini, film dijamin memberikan pengalaman yang intens, brutal, dan emosional.

BACA JUGA:Sinopsis Black Phone 2, Teror Lama The Grabber Bangkit Lagi, Lebih Mematikan!

BACA JUGA:3 Pemeran Utama Black Phone 2 Comeback, Ethan Hawke Lanjutkan Teror The Grabber

Kategori :