HARIAN DISWAY — Fortnite baru saja membuka Chapter 7 dengan sederet kolaborasi besar. Mulai dari Kill Bill hingga Formula 1. Namun, bukan konten-konten kolaborasi ini yang dilirik penggemar. Yang ramai justru soal dugaan penggunaan aset yang dibuat oleh kecerdasan buatan (AI) di game tersebut.
Komunitas Fortnite kembali dibuat gelenggeleng kepala ketika sebuah poster di Chapter 7 menampilkan gambar yeti yang sedang santai di atas hammock. Mata mereka jeli dan menyadari jumlah jari kakinya salah. Satu kaki memiliki empat jari, satu lagi lima jari.
Bagi pemain yang sudah kenyang melihat gelombang seni AI di internet, anomali seperti ini adalah tanda paling mudah dikenali. Selain poster tersebut, beberapa billboard dan lukisan lain di dalam gim dinilai memiliki tekstur "licin" dan detail yang tampak kabur. Serupa dengan aset buatan AI generatif.
Tidak berhenti di situ, sebuah spray bertema anime berisi karakter Marty McFly dari Back to the Future juga memicu perdebatan. Gayanya mirip dengan gelombang gambar anime buatan AI yang sempat viral awal tahun ini. Sehingga pemain menilai ada penggunaan aset otomatis tanpa proses artistik manusia.
BACA JUGA:Fortnite Zero Hour Pecahkan Rekor, 10,5 Juta Pemain Saksikan Pertempuran Epik ala Avengers: Endgame
BACA JUGA:5 Misi Battle Pass The Simpsons di Fortnite yang Wajib Kamu Tuntaskan Minggu Ini!
Salah satu postingan pemain dari Reddit yang menemukan konten berbasis AI di dalam gim Fortnite. --Epic Game
Karena beberapa item tersebut termasuk bagian dari Battle Pass berbayar, kritik semakin keras. Pemain merasa mereka membayar konten yang dibuat tanpa usaha. Di forum-forum besar, dari Reddit hingga X, diskusi soal "aset AI yang menyusup" ini jadi topik panas, bahkan melampaui euforia peluncuran season baru.
Kontroversi ini semakin membesar karena muncul hanya beberapa minggu setelah CEO Epic Games, Tim Sweeney, menyatakan bahwa label AI-generated pada aset gim sebaiknya dihapus. Menurutnya, AI akan menjadi bagian alami dari proses produksi.
Sweeney menilai pelabelan justru menimbulkan stigma dan membatasi kreativitas, sama seperti menolak alat digital pada era transisi dari lukisan analog.
Namun, pernyataan tersebut justru memperkeruh situasi. Pemain menilai Epic seperti sedang membuka jalan bagi penggunaan AI tanpa transparansi. Di Reddit, Sweeney jadi sasaran kritik.
BACA JUGA:Fortnite X The Simpsons Jadi Update Terbesar, Apa Saja Perubahan dan Tambahannya?
BACA JUGA:Kolaborasi Epik! Fortnite Hadirkan Karakter Cowboy Bebop dan Misi Eksklusif
CEO Epic Games, mengungkapkan bahwa game masa depan tak memerlukan label AI. --80 level
Dikutip dari PC Gamer, seorang pemain mengungkap kekesalannya, "Jika AI memang bisa melakukan banyak pekerjaan berat, kenapa tidak mengganti posisi CEO juga dengan AI?"