7 Fakta Film NIA yang Terinspirasi Penjual Gorengan, Dapat Pujian dari Fadly Zon

Rabu 03-12-2025,13:07 WIB
Reporter : Azizah Adhelia*
Editor : Retna Christa

Adegan pemerkosaan dan pembunuhan Nia adalah inti dari seluruh tragedi di Padang Pariaman tersebut. Namun Aditya Gumay memilih untuk tidak mengeksploitasi secara vulgar.

Alih-alih memperlihatkan adegan kekerasan, kamera menampilkan hujan yang semakin deras. Napas Nia yang terengah, langkah pelariannya yang panik, dan bayangan pelaku di balik pepohonan.

Ekspresi wajah Nia, jeritan yang tertahan oleh hujan, serta framing yang fokus pada benda-benda di sekitar lokasi membuat adegan tetap terasa mencekam. Meski tak sedikit pun memperlihatkan aksi brutal pelaku.

Walau tragedi Nia tetap menjadi suguhan utama, penyajiannya dibuat sehalus mungkin. Agar tidak traumatis berlebihan bagi penonton, serta tetap menghormati korban serta keluarga.

Itu bukan keputusan mudah. Karena ada tekanan publik untuk menggambarkan realitas sejujurnya. Tapi tim kreatif memilih pendekatan etis tetap realistis, tapi penuh empati.

BACA JUGA:Sinopsis Air Mata Mualaf, Film Acha Septriasa Tayang 27 November 2025

BACA JUGA:Mengungkap 5 Fakta Menarik Film Air Mata Mualaf yang Tayang 27 November

3. Panggilan Kemanusiaan, Bukan Sekadar Hiburan


sinopsis film nia penjual gorengan asal padang pariaman -youtube @cinema 21-youtube

Menurut pengakuan Aditya Gumay, film NIA dibuat bukan semata karena kisah viral. Tapi karena sosok korban dianggap layak dijadikan teladan.

Karena dia adalah pekerja keras, punya prestasi, rajin beribadah. Meski hidup dalam kesulitan, dia gigih mengejar pendidikan. Di usia 18 tahun, dia menjadi tulang punggung keluarga setelah orang tuanya berpisah.

Dengan begitu, NIA bukan sekadar film tragedi. Melainkan seruan agar kita semua peduli, sadar, dan bertindak untuk melindungi perempuan serta mencegah kekerasan.

4. Mengangkat Kehidupan Sehari-hari & Realitas Pedesaan


tak kunjung mendapatkan Nia dalam dekapannya, Andri berani menghabisi nyawa Nia tanpa memikirkan akibatnya -youtube @cinema 21-youtube

NIA tidak hanya fokus pada tragedi yang menimpa Nia Kurnia Sari. Tapi juga menampilkan keseharian Nia berjualan gorengan di kampung kecil di Sumatera Barat.

BACA JUGA:Sinopsis Film Legenda Kelam Malin Kundang, Teror Baru di Balik Kisah Anak Durhaka

BACA JUGA:5 Pemeran Film Legenda Kelam Malin Kundang, Rio Dewanto jadi Anak Durhaka

Hal itu memberi gambaran nyata tentang kehidupan banyak anak muda di daerah keras. Mereka harus melawan berbagai keterbatasan dengan penuh tanggung jawab dan harapan.

Kategori :