Menkomdigi Pastikan 90 Persen Sinyal di Wilayah Bencana Sumatra Sudah Pulih

Rabu 03-12-2025,12:28 WIB
Reporter : Noor Arief Prasetyo
Editor : Noor Arief Prasetyo

HARIAN DISWAY - Progres pemulihan jaringan seluler di wilayah terdampak banjir dan longsor di Sumatra Barat dan Sumatra Utara terus menunjukkan perkembangan positif. Laporan para operator seluler menyebutkan bahwa lebih dari 90 persen menara pemancar kembali berfungsi. Pemerintah menegaskan percepatan pemulihan dilakukan untuk memastikan masyarakat dapat kembali berkomunikasi dan memperoleh informasi penting terkait kondisi darurat.

Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid menekankan bahwa pemulihan layanan komunikasi merupakan prioritas agar kebutuhan warga dan koordinasi penanganan bencana tetap berjalan optimal.

“Para operator seluler melaporkan, di Sumbar sudah 95 persen pulih dan Sumut 90 persen. Untuk Aceh, kendala listrik masih menyebabkan sekitar 60 persen menara tidak beroperasi. Pemerintah bersama operator dan PLN terus bekerja agar layanan segera normal kembali,” ujar Meutya usai memimpin rapat koordinasi di Medan, Senin, 1 Desember 2025.

Berdasarkan data per Senin, 1 Desember 2025 pukul 00.00 WIB, terdapat 2.804 menara yang mengalami gangguan di tiga provinsi, terdiri dari 1.969 menara di Aceh, 681 di Sumatra Utara, dan 154 di Sumatra Barat.


Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid usai memimpin rapat koordinasi di Medan, Senin, 1 Desember 2025, mengatakan pemulihan layanan komunikasi menjadi prioritas pemerintah untuk memastikan kebutuhan warga dan koordinasi penanganan bencana tetap berj-Humas Kemkomdigi-

Pemulihan di Aceh ditargetkan membaik secara signifikan dalam empat hari ke depan, seiring perbaikan pasokan listrik oleh PLN. Pemerintah juga berkolaborasi dengan TNI untuk mempercepat distribusi material perbaikan ke wilayah yang masih sulit diakses.

Selain mempercepat pemulihan teknis, Menkomdigi mengapresiasi inisiatif operator seluler yang memberikan diskon tarif serta memperpanjang masa aktif kartu bagi masyarakat di daerah terdampak.

Meutya juga mengingatkan masyarakat agar tetap waspada, mengikuti arahan petugas, dan menggunakan kanal resmi untuk memperoleh informasi bencana melalui tautan https://s.id/TanggapBencanaSumatra.

 

 

Rapat koordinasi yang berlangsung di Balai Monitoring Frekuensi Kota Medan dihadiri oleh sejumlah pihak, antara lain Direktur Utama PT Telkom Indonesia, Direktur Utama PT Telkomsel, Direktur & Chief Regulatory Officer XL Axiata, CRO Indosat Ooredoo, perwakilan Starlink Indonesia, PT Pos Indonesia, RRI, TVRI, ANTARA, serta pemerintah daerah terdampak. Turut mendampingi Menkomdigi, Direktur Jenderal Infrastruktur Digital Wayan Toni Supriyanto dan Direktur Utama BAKTI Fadhilah Mathar. (*)

Kategori :