Konferda-Konfercab PDI Perjuangan Jatim 2025, Said Abdullah Ajak Kader Jaga Solidaritas dan Fokus pada Kepentingan Rakyat

Sabtu 20-12-2025,13:18 WIB
Reporter : Mohamad Nur Khotib
Editor : Mohamad Nur Khotib

HARIAN DISWAY - PDI Perjuangan Jawa Timur menggelar Konferensi Daerah (Konferda) dan Konferensi Cabang (Konfercab) Serentak di Hotel Shangri-La Surabaya, Sabtu, 20 Desember 2025.

Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur MH Said Abdullah menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan ajang untuk memperkuat solidaritas dan konsolidasi Partai.

Seluruh kader PDI Perjuangan merupakan bagian dari satu keluarga besar yang akan terus bersama dalam jangka panjang.

“Ini bukan momentum perpisahan. Kita adalah keluarga besar PDI Perjuangan selama-lamanya. Partai ini hidup karena solidaritas kader. Solidaritas itulah yang harus kita rawat sebagai tiang utama kehidupan Partai,” ujar Said di hadapan peserta.

Baginya, PDI Perjuangan bukan sekadar organisasi politik. Melainkan juga wadah perjuangan dengan visi dan cita-cita bersama untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat.

Karena itu, ia mengingatkan seluruh kader agar tidak terjebak pada kepentingan personal maupun kepentingan pragmatis jangka pendek yang dapat merusak semangat kolektif.

“Keluarga besar PDI Perjuangan adalah komunitas politik yang memiliki cita-cita untuk mewujudkan tujuan bersama. Jangan mementingkan kepentingan pribadi atau kepentingan pragmatis jangka pendek,” terang Said.

Said mengimbau agar seluruh kader menghindari hal-hal yang merugikan nama baik partai. Sebab, tentu akan merugikan bagi organisasi maupun seluruh kader.

Ketua Badan Anggaran DPR RI itu lantas mengajak seluruh kader untuk merefleksikan perjalanan panjang sejarah PDI Perjuangan. Terutama soal penempaan partai oleh sejarah yang panjang dan penuh dinamika.

Sejak era 1983, misalnya, partai besutan Megawati Soekarnoputri itu memasuki salah satu fase penting menuju masa keemasan.

“Dari situ kita belajar bahwa partai ini telah membudayakan mekanisme pertanggungjawaban dengan baik, sebagai wujud kedewasaan organisasi,” terang  politikus kelahiran Sumenep itu.

Said juga menegaskan, Konferda dan Konfercab memiliki makna strategis sebagai forum pertanggungjawaban organisasi. Terutama menyangkut program, pengelolaan aset, serta keuangan partai secara transparan dan akuntabel.

“Konferda dan Konfercab adalah momen pertanggungjawaban diri secara organisasi, baik program, aset, maupun keuangan Partai. Pada saat yang sama, forum ini menjadi sarana untuk mengoordinasikan dan menyelaraskan program-program perjuangan,” jelasnya.

Said pun optimistis bahwa seluruh program PDI Perjuangan Jawa Timur ke depan benar-benar mampu menjawab kebutuhan dan persoalan rakyat.

Yang jelas, orientasi utama partai harus tetap berpihak kepada kepentingan rakyat kecil. Itu sesuai dengan ideologi dan jati diri PDI Perjuangan. Itu pula esensi kerja seluruh kader.

Kategori :