Cari Jodoh Lewat Papan Iklan

Cari Jodoh Lewat Papan Iklan

JIM BAYS sedang menjomblo di usianya yang ke-66. Lelaki asli Texas itu pun ingin cari pasangan. Tapi, mencari pendamping hidup ternyata enggak gampang. ’’Tidak seperti waktu SMA, saat kita dengan mudah bertemu orang lain,’’ ucap lelaki yang bekerja sebagai kontraktor tersebut.

Mencari jodoh lewat situs-situs perkenalan digital pun susah. Jim merasa bahwa perempuan-perempuan yang muncul pada kanal-kanal tersebut tidak menunjukkan kepribadian aslinya. Banyak yang palsu.

Padahal, Jim butuh perempuan asli yang bisa menemaninya menjalani hidup. Juga menerimanya sebagai lelaki yang sudah dua kali bercerai dan punya lima anak.

Maka, ia pun menempuh cara ekstrem: pasang iklan. Bukan iklan kecil, tapi sebuah billboard besar yang dipasang di pinggir jalan tol di Texas. Bunyinya lugas: Dicari, perempuan baik-baik berumur 50-55. Untuk teman ngobrol, berjalan-jalan, dan berbuat kebaikan.

Dan baliho mahal itu rasanya efektif. Jim bisa mendapatkan lima teman kencan. Juga puluhan voice mail. Meski begitu, rasanya belum ada yang nyantol di batin lelaki tersebut. ’’Saya membutuhkan perempuan yang bisa jadi tempat saling bersandar. Tempat saya bisa merebahkan kepala di pangkuannya. Perempuan yang mengatakan bahwa semuanya akan baik-baik saja,’’ ucap Jim.

Perempuan idamannya sebenarnya ada. Umurnya pas: 52 tahun. Tetapi, Jim yakin bahwa perempuan itu tidak akan meneleponnya.

Memangnya, siapa wanita idaman itu? ’’Jennifer Aniston. Bukan pilihan buruk, kan? Tapi, saya hanya bergurau. Sedikit bergurau. Siapa tahu kesampaian…,’’ katanya. (Doan Widhiandono)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: