Pusat Kebahagiaan para Alumni
Memimpin Pasmanbaya (Paguyuban Alumni SMA Negeri Surabaya) 1-9 tiga tahun ke depan, Laksamana Pertama TNI (Purn.) Dr. drg. R.A.Nora Lelyana, M.HKes., FICD berharap komunitas itu menjadi tempat untuk menampung semua kepentingan.
Suasana pertemuan di D’Jawa Resto & Cafe, Surabaya, pada Minggu (23/1) lalu sangat gayeng. Pasalnya semua pengurus Pasmanbaya 1-9 Surabaya periode 2018-2021 hadir. Plus pengurus baru periode 2022-2025 yang menggantikannya.
Di depan anggota yang biasa saling memanggil dengan sebutan ”ning” dan ”cak” itu, mereka yang kompak dalam dress code batik dan wastra Nusantara itu menyaksikan prosesi serah terima dan pengukuhan ketua umum Pasmanbaya 1-9.
Tampak hadir ketua sebelumnya Gatot Sutantra SH. Dari Cak Gatot -panggilannya-, kepengurusan diserahkan kepada ketua baru, Ning Nora. Keakraban mereka berdua menunjukkan bahwa peralihan pengurus telah dilakukan dengan harmonis.
Pengalungan syal batik oleh Ning Nora menjadi simbolis pengukuhan yang sederhana untuk semua pengurus Pasmanbaya 1-9 periode 2022-2025.
Dalam kesempatan itu, Cak Gatot menegaskan bahwa Pasmanbaya 1-9 dibentuk untuk menyatukan alumni dari sembilan sekolah negeri di Surabaya yang sepakat bergabung dalam semangat yang positif dalam banyak aktivitas.
Tentu tak lain adalah untuk bersama-sama menghimpun potensi dan peran semua lulusan semua sekolah tersebut. Ia percaya bahwa Ning Nora yang menggantikannya akan memiliki sejumlah agenda dan program yang lebih baik dalam tiga tahun ke depan.
Yang lebih penting lagi, ia berpsan, semua anggota bisa menjaga nama baik dan kebesaran sekolah demi kemajuan yang lebih baik ke depan. ”Seperti slogan kita selalu yaitu ’guyub, rukun, luar biasa’,” tegas alumni SMA Negeri 9 angkatan 1980 itu, sambil mengepalkan tangan.
Mendengar pesan Cak Gatot, Ning Nora merespons positif. Menurutnya, menjadi ketua sebuah paguyuban yang mengumpulkan semua potensi alumni sejumlah SMA negeri di Surabaya adalah amanah yang berat sekaligus ringan.
Mereka yang dikukuhkan sebagai koordinator sembilan sekolah yang tergabung dalam Pasmanbaya 1-9. Mereka foto fersama ketua umum, wakil ketua 1, dan wakil ketua 2.
Dua hal itu tergantung kepentingan apa yang dicari oleh anggotanya. ”Mau untung atau rugi. Akan ada rugi bila ternyata di dalam Pasmanbaya 1-9, semua anggotanya ada perselisihan. Akan untung kalau semangat anggotanya adalah mencari teman, persahabatan, dan kekeluargaan yang baik,” tegas Dekan Fakultas Kedokteran Gigi, Universitas Hang Tuah Surabaya itu.
Dalam sambutannya perdana sebagai ketua, Ning Nora yang merupakan alumni SMA Negeri 2 itu menjelaskan bahwa dia berharap Pasmanbaya 1-9 menjadi semacam pusat kebahagiaan setiap orang yang tergabung di dalamnya.
”Setidaknya suasana hubungan yang indah yang selama ini dikembangkan dalam paguyuban akan tetap terjaga,” ujar mantan Kepala Dinas Kesehatan TNI AL (Kadiskesal) itu.
Sebagai pusat kebahagiaan maka perempuan pertama yang menjabat sebagai Komandan Pangkalan Angkatan Laut di Indonesia itu mengajak semua anggota saling menyehatkan, saling membahagiakan satu sama lain. Jangan hal sepele menjadi besar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: