Enam Program Percepatan Smart City di Kota Pasuruan
-WAKIL WALI KOTA Pasuruan Adi Wibowo saat mengikuti evaluasi smart city. -
HARIAN DISWAY, KOTA PASURUAN - PEMERINTAH KOTA Pasuruan memiliki enam program percepatan (quick wins) untuk meraih predikat smart city atau kota cerdas. Enam program percepatan tersebut ialah smart governace, smart branding, smart economy, smart living, smart society, dan smart environment.
Wakil Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo menyampaikan dalam evaluasi smart city oleh Tim Asesor Kementeian Komunikasi dan Informatika secara virtual dari Gedung Unsur I, kantor wali kota Pasuruan, Jumat sore, 8 Oktober 2022. Evaluasi dilakukan karena Kota Pasuruan merupakan salah satu kota yang terpilih mengikuti evaluasi smart city.
Mas Adi, sapaan akrab Wawali Kota Pasuruan, mengungkapkan di hadapan tim asesor bahwa penerapan smart city merupakan upaya Pemkot Pasuruan dalam memberikan layanan yang terbaik untuk masyarakat Kota Pasuruan.
”Pada kesempatan ini saya juga sampaikan bahwa dalam penerapan smart city ini, Kota Pasuruan memiliki visi smart city. Yakni, mewujudkan kota yang maju ekonominya, indah kotanya, dan harmoni warganya melalui teknologi informasi tepat guna,” ujarnya.
Mas Adi juga menyebutkan bahwa Kota Pasuruan mempunyai empat misi dalam visi pengembangan daerah Kota Pasuruan.
Pertama, mempercepat pertumbuhan dan ketahanan ekonomi berbasis potensi lokal untuk membangun lapangan kerja dan pengurangan dan kemiskinan.
Kedua, membangun kota yang indah dan nyaman melalui konektivitas infrastruktur ekonomi dan sosial berkelanjutan.
Ketiga, memantapkan kehidupan masyarakat multikultural yang harmonis dengan modal sosial yang tangguh serta jaminan akses pendidikan dan kesehatan yang merata.
Keempat, transformasi layanan publik yang mudah dan cepat melalui digitalisasi manajemen dan birokrasi yang adaptif.
”Semua misi ini sudah terhubung dengan dimensi smart city. Yakni, smart governace, smart branding, smart economy, smart living, smart society, dan smart environment,” jelas Mas Adi.
Kemudian, Mas Adi menjelaskan bahwa Pemkot Pasuruan juga memetakan misi dan sasaran RPJM terhadap smart city.
”Kami petakan juga dalam misi yang secara detail berkaitan dengan tujuan, sasaran, indikator sasaran yang itu include dengan enam dimensi smart city,” jelas Mas Adi
Dalam penerapan smart governace, Mas Adi memaparkan sasaran program smart governace. Yaitu, pertama, pelayanan publik. Kedua, manajemen birokrasi yang efisien. Ketiga, efisien kebijakan publik.
”Ini sebuah keniscayaan, bahwa pemerintah harus menyiapkan layanan yang cepat, mudah, dan murah,” ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: