Profil dr Soeharto yang Dapat Gelar Pahlawan, Bukan Mantan Presiden
Presiden Soekarno dan Dokter Soeharto berdoa bersama dalam satu kesempatan.-historia-
JAKARTA, HARIAN DISWAY - Profil Dr dr HR Soeharto yang mendapat gelar Pahlawan Nasional 2022 perlu dipahami. Dia bukanlah Presiden Soeharto yang memang pernah diusulkan sebagai pahlawan Nasional oleh Partai Golkar.
Presiden Soeharto memang diusulkan sebagai Pahlawan Nasional enam tahun silam karena jasanya di bidang pembangunan. Namun reaksi publik saat itu mayoritas menolak.
Nah saat pemerintah mengumumkan nama dr Soeharto dari Jawa tengah masuk sebagai Pahlawan Nasional 2022, banyak yang salah paham. Lantas siapa sosok dr Soeharto tersebut?
Profil Dr dr HR Soeharto dari Jawa Tengah
Dr dr HR Soeharto atau Dokter Soeharto adalah dokter pribadi Bung Karno, Presiden Pertama RI pada 1942-1945.
Ia bergabung dengan militer dengan jabatan terakhir Mayor Jenderal (Mayor Jenderal). Jenderal bintang dua. Sebenarnya ia pernah diusulkan Pahlawan Nasional oleh mantan Presiden Kelima RI Megawati Soekarnoputri. Namun baru kali ini pemerintah bisa menetapkannya atas dasar usulan Ikatan Dokter Indonesia.
Dr dr HR Soekarno memang punya andil besar dalam dunia kedokteran. Ia menjadi salah satu pendiri IDI pada 1950. Ia pula yang mempelopori program Keluarga Berencana (KB) saat terjadi ledakan penduduk. Sampai ia dipilih sebagai ketua pertama Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI).
Nama lengkapnya Soeharto Sastro Soeyoso. Namun ia lebih akrab disapa dengan sebutan dokter Soeharto.
Dokter Soeharto lahir di Tegalgondo, Solo, Jawa Tengah 24 Desember 1908. Meninggal di usia 92 pada 2000.
Ia sosok dokter serba bisa. Makanya Presiden Soekarno mempercayakan jabatan Menteri Perdagangan, Menteri Perindustrian, dan Kepala Bappenas.
Tak cukup sampai di sana. Ia juga pendiri bank pertama di Indonesia, Bank Negara Indonesia (BNI). Di bidang infrastruktur, Soeharto juga memiliki andil dalam pembangunan kawasan Sarinah Thamrin Jakarta, dan Hotel Indonesia.
Pada 1950, dr Soeharto tercatat menjadi salah satu penggagas berdirinya Ikatan Dokter Indonesia (IDI). Ia juga pelopor yang menginisiasi program Keluarga Berencana (KB) di Indonesia. Selanjutnya, dr Soeharto
Seperti diberitakan sebelumnya, pemerintah akan megaugrahkan 5 pahlawanan Nasional baru. Diumumkan 7 November 2022 di Istana Negara.
Selain dr Soeharto terdapat nama lain seperti KGPAA Paku Alam VIII (DIY), dr R Rubini Natawisastra (Kalbar), H Salahuddin bin Talabuddin (Maluku Utara) serta KH Ahmad Sanusi (Jawa Barat).
Lima orang itu mendapat gelar pahlawan dari usulan masyarakat. Pemerintah lalu menyeleksi dan meriset sampai akhirnya mengerucut ke lima nama itu.
Dokter Soeharto dianugerahi gelar Pahlawan Nasional karena jasanya dalam perjuangan kemerdekaan RI. Andilnya juga sangat besar dalam bidang pembangunan.
"Ikut pembangunan department store syariah dan pembangunan Monumen Nasional serta Masjid Istiqlal dan pembangunan Rumah Sakit Jakarta serta salah seorang pendiri berdirinya IDI (Ikatan Dokter Indonesia)," ucao Menkopolhukam Mahfud MD. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: